- Tangkapan Layar/YouTube Ustadz Hilman Fauzi
Meski Ngantuk Sebaiknya Sebelum Tidur Tetap Lakukan Empat Amalan Ini, Kata Ustaz Hilman Fauzi Ini Pesan Rasulullah SAW
Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Hilman Fauzi mengingatkan, sebelum tidur setiap Muslim sebaiknya tidak meninggalkan amalan ini meski sudah sangat ngantuk sekalipun.
“Ada amalan sebelum tidur yang ringan namun pahala besar,” tandas Ustaz Hilman Fauzi.
Amalan ini merupakan pesan dari Rasulullah SAW.
“Kata Rasulullah SAW, janganlah engkau tidur sebelum engkau melakukan empat hal,” ujar Ustaz Hilman Fauzi.
Lalu amalan apakah yang sebaiknya dilakukan sebelum seorang Muslim tidur?
Berikut penjelasannya mengenai amalan sebelum tidur yang dirangkum tvOnenews.com dari ceramah beliau.
Baca Al Ikhlas (3x)
Ustaz Hilman Fauzi menjelaskan, amalan pertama sebelum tidur yang jangan pernah ditinggalkan seorang Muslim ketika akan tidur adalah membaca surah Al Ikhlas sebanyak tiga kali.
“Satu jangan lupa baca Al Ikhlas tiga kali sebelum tidur,” sarannya.
Orang yang membaca surah Al Ikhlas sebelum tidur kata Ustaz Hilman ibarat telah hatam sepertiga Al-Qur’an.
“Ketika engkau baca surah Al Ikhlas tiga kali engkau seperti mengkhatamkan 1/3 al-qur'an,” kata Ustaz Hilman.
Berikut hadis yang dimaksud oleh Ustaz Hilman Fauzi.
Rasulullah SAW bersabda,
قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ تَعْدِلُ ثُلُثَ الْقُرْآنِ
Artinya, “Qul huwallahu ahad (surat Al-Ikhlas) sebanding dengan sepertiga Al-Qur’an”
Maksud hadis ini, sebenarnya ada beberapa pendapat.
Salah satunya adalah berikut ini.
Sebagaimana dilansir dari NU Online, salah satu pendapat mengenai hadis ini adalah maksudnya adalah pahala membaca surah Al-Ikhlas dilipatgandakan hingga setara dengan membaca sepertiga Al-Qur’an.
Pendapat kedua ini dikatakan didukung oleh ‘Abdurrahman Al-Mubarakfuri dalam Tuhfatul Ahwadzi dan Al-Qasthalani dalam Irsyadus Sari.
Berikut yang disampaikan oleh Al-Qasthalani.
وظاهر الأحاديث ناطق بتحصيل الثواب مثل من قرأ القرآن
“Secara lahiriah, hadits-hadits tentang keistimewaan Al-Ikhlas menunjukkan bahwa pahala membacanya sama dengan pahala membaca sepertiga Al-Qur’an.” (Al-Qasthalani, Irsyadus Sari, juz VII, halaman 463).