news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ustaz Adi Hidayat bocorkan waktu terbaik shalat Qabliyah Subuh raih keutamaan kebaikan melebihi dunia dan seisinya.
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official

Jangan Sampai Kerjakan Shalat Qabliyah Subuh di Jam ini, Waktu Terbaik Raih Pahala Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat ketika...

Ustaz Adi Hidayat mengungkapkan waktu terbaik mengerjakan shalat Qabliyah Subuh mendapat keutamaan kebaikan melebihi dari dunia dan seisinya untuk umat Islam.
Sabtu, 10 Agustus 2024 - 01:08 WIB
Reporter:
Editor :

"Maksud shalat sebelum Subuh itu waktu sebelum shalat fardhu di waktu Subuh dikerjakan," kata Ustaz Adi Hidayat.

Ia mengingatkan bahwa seseorang mendapat kebaikan melebihi dunia dan seisinya jika dikerjakan sesuai dengan waktu pelaksanaannya.

Ia menyebut pelaksanaan shalat Qabliyah Subuh tidak dikerjakan dengan kesesuaian waktunya hanya menjadi ibadah sunnah yang sia-sia belaka.

Ia memastikan pahala tidak akan bisa diraih apabila tidak sesuai dengan ketepatan waktu pelaksanaannya.

Maka, pendakwah kelahiran Pandeglang, Banten itu menyatakan waktu terbaiknya ketika dikerjakan hendak atau sebelum shalat Subuh bukan belum masuknya waktu ibadah fardhu ini.

"Dua rakaat yang ditunaikan di waku fajar, sebelum shalat fardhu ditunaikan itu lebih besar dari dunia dan seisinya," katanya.

Pendakwah usia 39 tahun itu kembali menegaskan bahwasanya waktu terbaiknya bukan sebelum azan melainkan sudah berada di lingkup jadwalnya, yakni sebelum memulai shalat Subuh.

Misalnya suatu daerah mempunyai jadwal azan Subuh di pukul 04.00, maka waktu terbaik mengerjakan shalat Qabliyah Subuh melebihi jam 4 pagi.

Ia menyampaikan bahwa, shalat sunnah yang dikerjakan belum masuknya azan Subuh, yakni masih di area waktu tahajud.

Hal ini mengingat batas akhir waktu tahajud ketika berakhirnya sepertiga malam atau menjelang fajar shodiq.

"Jadi yang dimaksud bukan sebelum waktu Subuh ya. Kalau waktu Subuh belum tiba itu masih masuk waktu tahajud," tuturnya.

Ia menyampaikan waktu tepatnya dijelaskan dalam hadits sahih dari Aisyah Radhiyallahu Anha terkait kebiasaan Rasulullah SAW mengamalkan shalat sunnah fajar sebelum melaksanakan shalat Subuh, begini bunyinya:

لَمْ يَكُنِ النَّبِيُّ عَلَى شَيْءٍ مِنَ النَّوَافِلِ أَشَدَّ تَعَاهُدًا مِنْهُ عَلَى رَكْعَتَي الْفَجْرِ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ

Artinya: "Nabi Muhammad SAW tidaklah lebih untuk menjaga shalat sunnahnya melebihi dua rakaat sebelum shalat Subuh." (Muttafaq 'Alaih)

Dari hadits tersebut menyambung dari kebiasaan Rasulullah SAW mempunyai kebiasaan mengerjakan shalat sunnah dari malam hingga Qabliyah Subuh diterangkan dalam hadits dari Imam Bukhari dan Muslim.

Berita Terkait

1
2
3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

16:39
05:06
00:56
02:33
00:57
00:57

Viral