Tuntunan Shalat Dhuha Lengkap dengan Niatnya, Insyaallah Rezeki Lancar dan Gugurkan Dosa.
Sumber :
  • dok.ilustrasi freepik

Tuntunan Shalat Dhuha Lengkap dengan Niatnya, Insyaallah Rezeki Lancar dan Gugurkan Dosa

Rabu, 31 Juli 2024 - 05:07 WIB

Jakarta, tvOnenews.com-- Menunaikan ibadah sunnah, seperti shalat tahajud dan dhuha sangat populer dalam islam bahkan dianjurkan

Secara umum, shalat Dhuha merupakan shalat sunnah yang dikerjakan pada waktu matahari sedang naik.

Merangkum dari berbagai sumber, kalau shalat dhuha memiliki banyak manfaat dan keistimewaannya. 

Di antara keutamaan shalat dhuha, yaitu menjadikan diri bersih dari dosa yang memungkinkan terkabulnya segala doa. 

 

Sebagaimana hadits Abu Hurairah:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ، أَنّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، قَالَ : " مَنْ حَافَظَ عَلَى سُبْحَةِ الضُّحَى غُفِرَتْ ذُنُوبُهُ ، وَإِنْ كَانَتْ أَكْثَرَ مِنْ زَبَدِ الْبَحْرِ

“Barang siapa menjaga shalat dhuha, maka Allah akan mengampuni segala dosanya walaupun sebanyak buih di lautan.”

 

Kemudian, perihal rezeki atau kebutuhan dicukupkan, sebagaimana Rasulullah SAW menjelaskan hadits Qudsi, Allah SWT berfirman:

يا ابنَ آدمَ اركعْ لي من أولِ النهارِ أربعَ ركَعاتٍ أكْفِكَ آخِرَه

 

Artinya: "Wahai anak Adam, rukuklah (sholatlah) karena Aku pada awal siang (sholat dhuha) empat rakaat, maka Aku akan mencukupi (kebutuhan)mu sampai sore hari." (HR Tirmidzi).

 

Semen untuk tata caranya berikut, di antaranya:

Pertama, perlu membaca niat shalat dhuha, seperti ini 

 أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

 

Ushallî sunnatad dhahâ rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ. 

Artinya: "Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala."

 

Kedua, dilanjutkan dengan membaca surah Al-Fatihah

Kemudian, membaca surat-surat pendek Al-Qur’an.

Perlu tahu, pada rakaat pertama dianjurkan untuk membaca surat as-Syamsu.

Kemudian, di rakaat kedua dianjurkan untuk membaca srat ad-Dhuha.

Namun boleh juga diganti dengan surat lain seperti surat Al-Kafirun dan Al-Ikhlas, dan surah pendek lain yang memungkinkan anda hafal.

"Walaupun tidak hafal, mohon maaf, hafal Qulhu baca qulhu, rakaat pertama qulhu, rakaat kedua enggak apa-apa qulhu lagi asalkan shalat dhuha terjaga," pesan Syekh Ali Jaber dalam YouTubenya.

Jalankan shalat dhuha, seperti sunnah lainnya yang dua rakaat salam.

Sebab menurut Syekh Ali Jaber untuk dhuha beragam jumlahnya, bisa disesuaikan kebutuhan dan waktunya sampai dzuhur.

 

"Tapi di waktu matahari terbit tidak boleh langsung shalat dhuha, saat matahari terbit di waktu 4 jam 40 menit dan setelah adzan salat subuh itu jam 4.50 atau jam 5 an baru bisa shalat," kata Syekh Ali.

"Jadi dijeda 15 menit setelah adzan. Bisa disebut surup atau waktu dhuha itu waktunya sejak matahari terbit sampai jelang Dzuhur ya sekitar 11.30 WIB," jelasnya. (Klw).

 

Waallahualam.

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral