- istockphoto
Surah Al Mulk Disarankan Dibaca Setiap Malam, Ini Tafsir Ayat Pertamanya
Jakarta, tvOnenews.com - Surah Al Mulk adalah salah satu yang sangat dianjurkan dibaca oleh setiap Muslim sebelum tidur.
Kata Ustaz Adi Hidayat, siapa yang membaca surah Al Mulk setiap malam maka akan diterangi kuburnya.
“Siapa yang rajin membaca Al Mulk, akan diterangi kuburnya,” ujar Ustaz Adi Hidayat.
Mengapa dari 114 surah dalam Al-Qur’an, Al Mulk yang memiliki keutamaan sebagai penerang di alam kubur?
Bagaimana lafadz, arti dan tafsir dari surah Al Mulk?
Berikut lafadz, arti dan tafsir surah Al Mulk ayat 1 yang dilansir tvOnenews.com dari Qur’an Kemenag.
تَبٰرَكَ الَّذِيْ بِيَدِهِ الْمُلْكُۖ وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌۙ
Tabārakal-lażī biyadihil-mulk(u), wa huwa ‘alā kulli syai'in qadīr(un).
Artinya:
Maha Berkah Zat yang menguasai (segala) kerajaan dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu,
Dalam tafsir tahlili surah Al Mulk ayat 1, dijelaskan, ayat pertama ini menerangkan bahwa Allah Yang Maha Suci dan yang tidak terhingga rahmat-Nya, adalah penguasa semua kerajaan dunia yang fana ini dengan segala macam isinya.
Allah SWT juga raja dari kerajaan akhirat yang terjadi setelah lenyapnya kerajaan dunia.
Hal ini sebagaimana firman Allah Surah Al Maidah ayat 17.
وَلِلّٰهِ مُلْكُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا ۗ يَخْلُقُ مَا يَشَاۤءُ ۗوَاللّٰهُ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Dan milik Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya. Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (al-Maidah/5: 17)
Sementara dalam firman Allah SWT surah Al Fatihah dijelaskan,
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ ٢ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ ٣ مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ ٤
Artinya:
Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang, Pemilik hari pembalasan. (al-Fatiḥah/1: 2-4)
Allah adalah penguasa kerajaan dunia. Maka hal ini berarti bahwa Dialah yang menciptakan seluruh alam ini beserta segala yang terdapat di dalamnya.
Allah SWT pulalah yang mengembangkan, menjaga kelangsungan wujudnya, mengatur, mengurus, menguasai, dan menentukan segala sesuatu yang ada di dalamnya, sesuai yang dikehendaki-Nya.
Dalam mengatur, mengurus, mengembangkan, dan menjaga kelangsungan wujud alam ini, Allah menetapkan hukum-hukum dan peraturan-peraturan.
Semua wajib tunduk dan mengikuti hukum-hukum dan peraturan yang dibuat-Nya itu tanpa ada pengecualian sedikit pun.
Apa dan siapa saja yang tidak mau tunduk dan patuh, serta mengingkari hukum-hukum dan peraturan-peraturan itu pasti akan binasa atau sengsara.
Wallahu’alam
(put)