Baznas Beri Lampu Hijau Membentuk Tiga Lembaga Amil Zakat Baru, Tujuannya karena Hal ini

Jakarta, tvOnenews.com - Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI Bidang Koordinasi Nasional, KH. Achmad Sudrajat mengatakan pihaknya telah mengizinkan untuk membentuk tiga Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang baru.

Ia menyampaikan alasan Baznas memberikan rekomandasi perihal adanya pembangunan tiga LAZ yang baru melihat zakat di Indonesia bisa tembus mencapai Rp327 triliun per tahun.

"Pakta integritas ini adalah bentuk komitmen kita bersama untuk menjaga kepercayaan umat," ungkap KH. Achmad dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (24/7/2024).

Ia menyebutkan pembentukan tiga LAZ yang mendapat perizinan yakni Yayasan Sahabat Almira Indonesia, Yayasan Darul Fattah Peduli, dan Yayasan Rintisan Amal Bunda.

Ia berharap rasa tanggung jawab harus ditanam saat mengelola zakat demi mencapai tujuan bersama, yakni untuk maslahat terhadap masyarakat.

"Manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan," tuturnya.

KH. Achmad memaparkan komitmen penting menjadi isi dari pakta integritas yang sudah ditandatangani oleh pihaknya. Komitmen tersebut meliputi akuntabilitas menggunakan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS), pelaporan keuangan yang transparasi, dan independensi dari hal-hal politik.

Ia menjelaskan rekomendasi ini sebagai langkah Baznas paling penting demi memperkokoh pengelolaan zakat di Indonesia.

Hal ini senada dengan mengacu pada prinsip Aman Syar'i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI atau 3A.

Achmad memberikan apresiasi kepada pimpinan ketiga LAZ tersebut sekaligus mengingatkan untuk selalu memperhatikan terkait tata kelola dan manajemen yang kuat dalam pengelolaan zakat.

"Terima kasih kami sampaikan kepada para pimpinan LAZ serta jajarannya yang telah bersama menjadi pejuang zakat. Ini juga menjadi bagian kita untuk menunjukkan dakwah syariah kita bahwa kontribusi umat Islam itu nyata," ujarnya.

Achmad menyampaikan harapannya kepada para LAZ untuk selalu bersemangat bekerja secara profesional, transparan, dan akuntabel saat mengelola zakat. Sehingga pengelolaan tersebut dapat bermanfaat yang lebih besar bagi umat Islam di Indonesia.

Sementara, salah satu perwakilan dari ketiga LAZ tersebut, yakni Ketua Yayasan Darul Fattah Peduli, Aryasin mengucap terima kasih kepada Baznas RI bahwa pengelolaan dana ZIS telah mendapat izin.

"Dengan upaya terbaik, kami akan terus berusaha untuk menjalankan amanah yang diberikan ini dengan sebaik-baiknya," tandas Aryasin.

(ant/hap)