Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan Selasa 12 Maret 2024, Jangan Lupa Baca Doa yang Dibagikan oleh Ustaz Adi Hidayat Ini

Jakarta, tvOnenews - Pemerintah melalui Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa (12/3/2024).

"Berdasarkan hisab posisi hilal di seluruh Indonesia sudah di atas ufuk dan tidak memenuhi kriteria Mabims baru serta ketiadaan laporan melihat Hilal, tadi Sidang Isbat secara mufakat telah menetapkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Selasa (12/3/2024)," ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Setelah ditetapkan awal bulan Ramadhan, Ustaz Adi Hidayat mengingatkan setiap Muslim untuk memanjatkan doa.

“Tolong hafalkan doa ini, dan ini doa yang diajarkan Nabi,” ujar Ustaz Adi Hidayat, dikutip tvOnenews.com dari YouTube resminya.

“Ketika ditetapkan awal ramadhan, masuk awal ramadhan, bacakan itu,” sambungnya.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa doa jelang ramadhan ini tercantum dalam Hadits Tirmidzi 3.254. 

“Permohonan supaya mendapatkan kesehatan, kekuatan dan keselamatan untuk menjalankan ibadah di bulan Ramadhan,” tandasnya.

Bagaimana lafadz dari doa jelang ramadhan yang dibacakan oleh Ustaz Adi Hidayat?

Berikut lafadz doa jelang ramadhan yang dibagikan oleh Ustaz Adi Hidayat.

اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلامَةِ وَالإِسْلامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ 

Allahumma ahillahu 'alaina bil yumni wal imani was salaamati wal islam. Rabbi wa rabbukallah. 

Artinya : 

“Ya Allah, mohon hadirkan awal ramadhan kepada kami dengan penuh ketentraman, dan dengan penuh kekuatan iman, sehat dan selamat, dan dengan kekuatan islam. Rabbku dan Rabbmu adalah Allah”

Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan Selasa 12 Maret 2024, Jangan Lupa Baca Doa yang Dibagikan oleh Ustaz Adi Hidayat Ini (Sumber: kolase tim tvOnenews/Putri)

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa dengan membaca doa jelang ramadhan ini, diharapkan setiap Muslim akan dianugerahkan ketenangan dalam beribadah. 

“Ya Allah anugerahkan awal Ramadhan kepada kami dengan, ketenangan kedamaian, kekuatan iman, keselamatan,” ujarnya.

“Sehat nggak sakit sampai selesai puasanya, diberikan kekuatan untuk ibadah dalam keislaman dan dia kelas kan hanya karena Allah subhanahuwata'ala,” lanjutnya.