- Tangkapan Layar/YouTube Al-Bahjah TV
Meski Jungkir Balik Ibadah, Kata Buya Yahya Semua Amalan Selama Ramadhan Belum Bisa Diterima oleh Allah SWT Jika Masih Memiliki Ini
Jakarta, tvOnenews.com - Buya Yahya mengingatkan semua Muslim bahwa amalan selama ramadhan tidak akan diterima jika masih memiliki hal ini.
Maka alangkah sayangnya jika sudah jungkir balik ibadah saat ramadhan namun amalannya digantung dulu oleh Allah SWT.
Sebagai informasi, kalender hijriah saat ini sudah memasuki bulan syaban.
Setelah syaban, maka kita akan bertemu dengan bulan suci ramadhan.
Namun sayangnya kata Buya Yahya bulan syaban kerap dilupakan.
Padahal bulan syaban amatlah diperhatikan oleh Rasulullah SAW.
“Bulan syaban itu adalah bulan yang Nabi SAW menggelarinya dengan bulan syahrun yahfalunasuanhu,” ujar Buya Yahya sebagaimana dikutip tvOnenews.com dari YouTube Al-Bahjah TV.
Meski Jungkir Balik Ibadah, Kata Buya Yahya Semua Amalan Selama Ramadhan Belum Bisa Diterima oleh Allah SWT Jika Masih Memiliki Ini (Sumber: envato element)
“Disebut sebagai bulan yang dilupakan oleh manusia waktu itu,” sambungnya.
Hal ini kata Buya Yahya karena orang sibuk menguatkan ibadah di dua bulan yang berdekatan dengan syaban.
“Bulan Rajab dan bulan Ramadhan lalu lupa di bulan Syaban,” ujar Buya Yahya.
Padahal di bulan syaban, setiap Muslim disarankan semakin meningkatkan ibadahnya.
Hal itu sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Saat bulan syaban, Nabi selalu berpuasa lebih banyak dari bulan lainnya.
“Salah satu sahabat nabi bertanya ya Rasulullah, aku tidak melihat Engkau berpuasa sebanyak di bulan Syaban ini ada apa?” kata Buya Yahya.
“Nabi menjawab ini bulan adalah bulan yang dilupakan oleh manusia. Di bulan itu diangkat amal manusia,” sambung Buya Yahya.
Maka karena saat bulan syaban, amalan diangkat, maka Nabi Muhammad SAW ingin dalam kondisi berpuasa.
“Aku ingin diangkat amalku saat aku berpuasa,” ujar Buya Yahya menjelaskan apa yang dikatakan Rasulullah SAW dalam sebuah hadits.
Meski Jungkir Balik Ibadah, Kata Buya Yahya Semua Amalan Selama Ramadhan Belum Bisa Diterima oleh Allah SWT Jika Masih Memiliki Ini (Sumber: pexels)
“Artinya bulan syaban ini bulan yang diperhatikan Baginda Nabi shallallahu alaihi wasallam dan Baginda Nabi memperbanyak puasa di bulan Syaban,” sambungnya.