Mau Shalat Tapi Ada Bulu Kucing di Sajadah, Najis atau Tidak? Begini Penjelasan Buya Yahya

Jakarta, tvOnenews.com - Kucing adalah hewan kesukaan Nabi Muhammad SAW.

Bahkan saat ini, cukup banyak umat Muslim yang memelihara kucing karena tingkahnya yang menggemaskan dan mudah jinak.  

Tak sedikit umat Muslim yang membiarkan kucingnya bermain di dalam rumah.

Kucing yang di dalam rumah terkadang duduk dimana saja termasuk sajadah.

Sementara sajadah merupakan alas yang digunakan untuk seorang Muslim shalat.

Maka apakah bulu kucing yang menempel pada pakaian atau menyatu dengan sajadah untuk beribadah bersifat najis?

Mau Shalat Tapi Ada Bulu Kucing di Sajadah, Najis atau Tidak? Begini Penjelasan Buya Yahya (Sumber: YouTube Al-Bahjah TV)

Berikut penjelasan Buya Yahya yang dirangkum tvOnenews.com dari YouTube Buya Yahya dari kanal YouTube Al-Bahjah TV.

Dalam ceramah tersebut, Buya Yahya menyebutkan bahwa hewan itu terbagi menjadi dua.

“Binatang ada 2. Binatang yang halal dimakan dan binatang yang haram dimakan dalam mazhab Syafi’i,” jelas Buya Yahya.

“Binatang yang halal dimakan boleh anda cukur dan jadikan baju, namanya wol,” sambung Buya Yahya.

Sementara untuk binatang yang tidak halal dimakan, Buya Yahya mengatakan ada perbedaan pendapat sebagian ulama.

“Kebanyakan mengatakan kalau binatang yang tidak halal dimakan maka bulu-bulunya adalah termasuk yang tidak diperkenankan, maka itu menjadi najis kalo memang banyak,” kata Buya Yahya. 

Buya Yahya juga menjelaskan bahwa jika bulu kucing tidak banyak, maka shalat Anda tetap sah.

“Bulu-bulu itu menjadi najis jika dalam jumlah yang banyak, seperti misalnya sengaja dikerok,” jelas Buya Yahya.

Buya Yahya juga mengatakan bahwa sebagian ulama mengatakan bulu-bulu tidak dikatakan bangkai maka tidak haram.

“Anda tidak usah pusing-pusing, bulu-bulu kucing yang ada di baju Anda tidak usah dipikirin, Anda tetap sah, suci, dan anda sah di dalam melakukan shalat dengan bulu-bulu kucing yang menempel di badan Anda atau di sajadah anda,” jelas Buya Yahya. 

Hadits Tentang Kucing

Mau Shalat Tapi Ada Bulu Kucing di Sajadah, Najis atau Tidak? Begini Penjelasan Buya Yahya (Sumber: Unsplash.com)

Dalam beberapa hadits dikisahkan bahwa Rasulullah SAW amatlah memperhatikan kucing.

Berikut beberapa hadits yang menyebutkan hewan bernama kucing itu.

Hadits Muslim

“Ketika Nabi Muhammad akan berwudhu dihampiri oleh seekor kucing dan kucing tersebut minum di bejana tempat beliau wudhu. Nabi berhenti hingga kucing tersebut selesai minum lalu berwudhu”. (HR Muslim).

Hadits Bukhari

Rasulullah SAW Bersabda,

“Kucing itu tidaklah najis. Sesungguhnya kucing merupakan hewan yang sering kita jumpai dan berada di sekeliling kita.” (HR. Bukhari)

Itulah penjelasan mengenai bulu kucing dan hukumnya jika mengenai sajadah atau alat shalat seorang Muslim

Disarankan bertanya langsung kepada ulama, pendakwah atau ahli agama Islam, agar mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.

Wallahu’alam

(ira/put)