- Tangkapan Layar/YouTube
Haul Akbar Ke-19 Guru Sekumpul: Ini Profil KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari yang Mengundang Lautan Manusia di Martapura Hari ini
Namun tak lama kemudian, pengajian Guru Sekumpul ini yang tadinya hanya untuk santri menjadi berkembang di kalangan masyarakat umum.
Selain mengulang kitab-kitab, dalam pengajian itu, Abah Guru Sekumpul mulai mensyiarkan Maulid al-Habsyi atau Simthud Durar karangan al-Habib Ali bin Muhammad al-Habsyi.
Selain itu, beliau juga mengajarkan beberapa amalan wirid.
Salah satu wirid yang diajarkannya adalah zikir Tarekat Sammaniyah.
Kemudian, pada sekitar 1990, Abah Guru Sekumpul pindah ke komplek Ar-Raudhah, Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura, Kalimantan Selatan.
Di komplek ini lah pengajian Abah Guru Sekumpul semakin berkembang.
Khususnya di Musala Ar-Raudhah, tempat yang hari ini menjadi lautan manusia.
Murid-murid dan tamu-tamu dari Abah Guru Sekumpul tak hanya dari Martapura dan sekitarnya.