- pexels
Penjelasan Buya Yahya Soal Baju Lebaran: Dianjurkan, Tapi..........
“Ini berat, bagaimana menghilangkan iri dan dendam, harus benar-benar lapang hati,” kata Buya Yahya.
(envato element)
Bagaimana Jika Ada Pelaku Maksiat Meminta Maaf Saat Lebaran?
Buya Yahya menegaskan, sebagai muslim kita harus memaafkan, karena apa yang ia lakukan adalah urusannya dengan Allah SWT.
“Kita harus maklum dengan ketidak mengertinya dia, jika ada orang yang salah dengan Allah SWT lalu kita tidak memaafkan dia, itu salah paham,” tegas Buya Yahya.
Buya kemudian mengatakan bahwa kita harus lapang hati memaafkan dan kemudian jika mungkin ajak ia ke arah kebaikan.
“Islam mengajarkan kita lapang hati,” tegas Buya Yahya.
“Orang berzina minta maaf lalu kita tidak memaafkan? itu bukan urusan kita, itu urusan Allah, kita benahi dengan suruh ngaji,” tambah Buya Yahya.
Maka jika kita tidak memaafkan orang karena menilai ia telah berbuat salah kepada Allah, meski ia musyrik pun itu artinya kita meretakkan tali silaturahmi.
“Jika kita tidak memaafkan orang yang melakukan kesalahan terhadap Allah maka itu artinya meretakkan silaturahmi, ini yang sempit pandangan,” tandas Buya Yahya.
Hal ini karena Nabi Muhammad SAW sangat menjunjung tinggi nilai kebersamaan.
Wallahua’lam