- pixabay.com
Wah Udel Berdenyut, Tubuh Menggigil Termasuk 7 Ciri dan Tanda Kematian Dalam Islam
Kematian dapat terjadi pada seseorang dalam keadaan apapun bahkan tanpa ada tanda sekalipun. Karena kematian merupakan sebuah kekuasaan Allah SWT.
Namun demikian ada beberapa ciri dan tanda seseorang mendekati ajalnya. Tentunya hal ini merupakan bagian dari rahmat dan karunia Allah SWT.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda tentang ciri kematian seseorang yang husnul khatimah.
Diriwayatkan dari Salman Alfarisi Ra, Rasulullah SAW bersabda:
"Telitilah keadaan mayit ketika maut menjemputnya, apabila dahinya berkeringat, air matanya bercucuran dan lubang hidungnya mengembang, maka rahmat Allah telah turun kepadanya. Dan apabila mengeluarkan suara seperti suara anak unta tercekik, atau warna kulitnya berubah kebiru-biruan atau mengeluarkan buih dari kedua rahangnya maka azab Allah sungguh telah menimpa padanya."
Ciri dan Tanda Datangnya Kematian Seseorang
Ciri dan tanda datangnya kematian seseorang dalam kitab Ats-Tsabat 'Inda al-Mamat, disebutkan bahwa saudara dari Imam Ghozali menjadi saksi atas kematianya.
Disebutkan bahwa Imam Ghozali telah mendapati ciri dan tanda kematiannya sehingga ia menyiapkan segala sesuatu sebelum ajal datang menjemputnya.
Dikutip dari buku Kumpulan Tanya Jawab yang diterbitkan Pustaka Ilmu Sunni Salafiyah, ada beberapa ciri dan tanda kematian dalam Islam.
Salah satunya adalah ternggorokan berbunyi seperti anak unta yang dicekik, hati yang merasa bimbang dan merasa dirinya dalam keadaan sekarat.
Berikut adalah ciri dan tanda seseorang yang sudah dekat dengan kematian menurut riwayat Imam Ghozali:
1. Tubuh terasa bergetar dan menggigil
Pada 100 hari menjelang kematian seseorang, tubuh akan mulai merasakan seperti getaran dan menggigil dari ujung rambut hingga ujung kaki.
Ciri dan tanda ini merupakan sebuah nikmat yang Allah berikan sebagai pengingat akan kematian yang sudah dekat.
2. Pusar berdenyut
Masuk di 40 hari menjelang kematian seseorang, ia akan merasakan denyutan pada bagian pusarnya. Denyut pada pusar ini biasanya terjadi setelah waktu ashar tiba.
Denyut ini sebagai tanda bahwa daun yang tertulis atas nama kita akan gugur dari pohon yang letaknya di Arsy-Nya Allah SWT.