- tangkapan layar instagram @terangmedia
Viral Video Wakil Ketua Komisi V DPR RI Tertawa Santai saat Terjadinya Gempa Cianjur, Tuai Sorotan Netizen
"Oke, sebaiknya dua. Jadi gini aja, kita jalan saja, kalau ada kita sembunyi lagi," ucap saran Kepala BMKG.
Seusai penjelasan kepala BMKG, Roberth Rouw akhirnya mengusulkan agar rapat diskors selama 30 menit karena terjadi gempa yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat.
"Harusnya, kalau gempa begini kita keluar dulu ya, tunggu 30 menit baru kita masuk lagi, jadi kita skors, kita keluar dulu lah," ujar Robert menutup palu skor yang diamini oleh Kepala BMKG dan peserta rapat lainnya.
Sontak saja unggahan video itu langsung mengundang komentar yang beragam dari netizen.
Beberapa netizen menyayangkan aksi Wakil Ketua Komisi V yang diduga tak berempati atas tindakannya tertawa saat gempa.
"Untuk 2024 mari kita memilih wakil kita yg duduk di dpr yg benar" berakhlak, ini sebagai contoh manusia yg tidak berakhlak ,jangan karena janji" tapi kita sengsara oleh mereka" yg berkelakuan tidak terpuji oleh badut" seperti ini," ujar netizen
"Terlihat org yg tidak punya kapasitas menertawai tindakan dan saran dari org yg ahli. Ciri khas kebanyakan dari kita," ungkap netizen.
"Kyk begini lah Potret anggota Dewan Terhormat tu, sungguh miris, dmn hati nurani kalian disaat byk korban berjatuhan akibat gempa yg menempa Cianjur, kalian malah tertawa, padahal apa yg dilakukan kepala BMKG itu sudah benar, disaat ada gempa, berlindunhg dibawah meja
"Empuk bgt ketawanya...jgn sampe pas balik kerumah baru nangis lihat rumah n keluarganya tertimpa gempa," komen netizen.
"Sebenarnya bapak tersebut tertawa dikarena dua hal, satu panik dan takut mati, dua dia menertawakan pihak BMKG lebih duluan masuk ke bawah meja," ujar netizen.
Saat ini personil Polri, BNPB dan warga saling bahu membahu untuk mengevakuasi korban terjadinya gempa bumi Cianjur, karena dampak kerusakan yang luar biasa, ada banyak bangunan yang roboh.
Update korban gempa Cianjur
Kepala Basarnas Henri Alfiandi mengatakan jumlah pengungsi gempa Cianjur mencapai 13.784 orang per tanggal 21 November 2022 pukul 20.00 WIB.