- Istimewa/Garena Indonesia
Anak Siantar Harumkan Nama Sumut Melalui Esports di Kanca Asia, Dikenal dengan Sapaan Legaeloth
Sumatera Utara – Provinsi Sumatera Utara tak hanya terkenal dengan kuliner dan keindahan alam serta budaya yang luar biasa. Namun, juga memiliki segudang talenta esports.
Satu di antaranya pro players Free Fire terbaik yang dimiliki oleh Indonesia berasal dari bumi Sumatra Utara, yaitu Richard William Manurung atau yang dikenal juga dengan nama Legaeloth.
Pria kelahiran Pematang Siantar, Sumatra Utara, 8 Juli 1999 ini, telah mengharumkan nama Indonesia di kancah Asia pada ajang SEA Games 2021 di Vietnam pada Mei lalu. Legaeloth mampu tampil menawan bersama tim nasional Free Fire Indonesia dan mendapatkan medali emas di ajang olahraga akbar Asia Tenggara tersebut.
“Medali emas tersebut sekaligus menjadi medali emas pertama Indonesia di cabang esports SEA Games 2021. Bahkan, Legaeloth saat ini tercatat sebagai kapten dari tim Rex Regum Qeon (RRQ) Kazu atau yang dulu dikenal sebagai tim RRQ Hades,” ujar kata Country Head Garena Indonesia, Hans Saleh, kepada tvonenews.com, Jumat (12/8/2022).
Foto Richard William Manurung
Sebelum bergabung dengan RRQ, ia katakana, Legaeloth lebih dulu berkiprah bersama SFI Esport, di mana dia berhasil menduduki peringkat ketiga Free Fire World Cup edisi 2019.
“Bersama RRQ Kazu, Legaeloth juga tak berhenti berprestasi dan berhasil memenangkan sejumlah kompetisi bergengsi lainnya, seperti juara pertama dalam gelaran XL Axiata Game Hero 2019 World Championship dan juara ketiga dalam FFCS: Asia Series 2020. Di usia yang masih muda, Legaeloth masih memiliki peluang besar untuk terus berperstasi sebagai putra Sumatra Utara di dunia esports Free Fire,” ucapnya.
Selain Legaeloth, ia beberkan, Sumut juga punya talenta Esports bernama Fuddin MS. Sambungnya menjelaskan, dengan terus berkembangnya skena esports di Indonesia dan di dunia, beragam peluang dan profesi pekerjaan terus bertumbuh. Sekarang, beragam, profesi seperti coach, analyst, hingga caster juga dapat ditemui di dunia esports. Hal ini menghadirkan kesempatan baru bagi semua talenta esports di Indonesia untuk terus berkembang.
“Kesempatan ini pula yang berhasil dimaksimalkan oleh seorang putra Medan bernama Syarifuddin atau yang dikenal dengan nama Fuddin MS. Berawal dari community builder Free Fire di Sumatra Utara, dia kemudian bertransformasi menjadi salah satu coach esports Free Fire di Indonesia. Sejak 2020, Fuddin MS menduduki posisi coach tim Rebellion Tabor,” pungkasnya.
Berpengalaman menjadi roda penggerak komunitas Free Fire di Sumatra Utara, ia katakan, Fuddin MS mampu menghadirkan berbagai kesuksesan untuk Rebellion Tabor. Satu di antaranya, capaian tertinggi Fuddin MS adalah ketika mampu mengantarkan tim tersebut ke Posisi Puncak di ajang Free Fire Master League Season 3 - Divisi 1 pada 2021. (Aag)