- Kolase tvOnenews.com/ Tangkapan Layar YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo/ Instagram @insanulfahmi
Dituding Tak Mau Damai karena Hasutan Pihak Ketiga, Wardatina Mawa Tantang Insanul Fahmi Tunjukkan Bukti
tvOnenews.com - Konflik antara Wardatina Mawa dan Insanul Fahmi masih belum menemukan titik terang.
Kini kembali memanas setelah pernyataan Insan yang menyinggung soal adanya pihak ketiga yang diduga menghasut Mawa untuk tidak mau berdamai.
Insanul Fahmi menduga, ada oknum yang dengan sengaja memperkeruh suasana demi keuntungan pribadi, terutama dalam konteks konten dan popularitas di media sosial.
Dalam wawancara dengan wartawan, Insanul menyampaikan bahwa dirinya tidak memahami mengapa setiap upaya mediasi yang ia ajukan selalu menemui jalan buntu.
Ia merasa ada tangan-tangan tak terlihat yang sengaja mempersulit proses perdamaian antara dirinya dan Mawa.
“Aku enggak tahu, apakah kalau kami sudah mediasi, maka konten mereka jadi habis? Makanya aku selalu nggak dibolehin berkomunikasi (dengan Mawa),” ujar Insanul Fahmi kepada wartawan.
- Kolase tvOnenews.com/ Tangkapan Layar YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo/ Instagram @mommy_starla, @insanulfahmi
Insan mengaku telah berulang kali berusaha menjalin komunikasi untuk menyelesaikan masalah secara baik-baik, namun selalu gagal tanpa alasan yang jelas.
Ia menduga ada pihak luar yang memiliki kepentingan tertentu agar konflik antara dirinya dan Mawa tetap berlarut-larut di ranah publik.
Namun, dari pihak Wardatina Mawa, tudingan tersebut langsung dibantah melalui kuasa hukumnya, Darma Praja, dalam wawancara yang dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi.
Menurutnya, klaim bahwa Mawa dihasut pihak ketiga tidak memiliki dasar sama sekali.
“Kalau dari Mawa sih sebenarnya enggak terlalu menanggapi ya. Karena sampai detik ini, kalau bicara soal perdamaian, memang belum ada arah pembicaraan ke sana. Memang pernah ada dari pihak Insan mengirimkan WA kepada Mawa untuk bertemu berdua, tapi ditolak,” ujar Darma Praja.
Ia menjelaskan, alasan penolakan itu bukan karena Mawa tidak mau berdamai, melainkan karena format pertemuan yang diajukan dinilai tidak tepat.
“Karena hanya berdua, dia keberatan. Harusnya kan kalau memang niat baik, ya bisa datang bersama keluarga Mawa, bertemu secara terbuka, bukan hanya berdua saja,” tambahnya.
- Kolase tvOnenews.com / Insatgram Insanul Fahmi / YouTube MAIA ALELDUL TV
Kuasa hukum Mawa menilai bahwa untuk mencapai perdamaian, perlu ada etika dan ketulusan dari kedua belah pihak.
Pertemuan personal tanpa pendamping keluarga dinilai kurang pantas mengingat posisi keduanya yang kini tengah berkonflik di ranah hukum.
“Etikanya juga mungkin dia bisa datang ke keluarganya Mawa, mungkin minta maaf langsung, begitu ya,” jelas Darma.
Ketika disinggung mengenai tudingan Insanul Fahmi soal adanya oknum yang menghasut atau menahan Mawa agar tidak mau damai, Darma memberikan tanggapan tegas.
“Sebut saja siapa pihaknya, jangan main lempar saja. Kalau memang ada yang dimaksud, ya sebutkan siapa. Dari kami terbuka saja, dari awal kalau mau damai ya ayo, tapi proses hukum juga pasti jalan,” ucapnya.
Ia menambahkan, selama ini pihak Mawa tetap terbuka untuk menyelesaikan konflik dengan cara baik-baik, namun tidak bisa menerima tuduhan sepihak tanpa bukti yang jelas.
"Jadi kalau ada tuduhan ada yang menutupi atau ada upaya tidak bisa berdamai kayaknya sih enggak ada. Ya sebut saja kalau emang ada tuh siapa gitu," tegasnya.
Lebih lanjut, Darma juga mengonfirmasi bahwa laporan yang telah dilayangkan pihak Mawa ke kepolisian masih berjalan.
Namun, hingga saat ini belum ada tindak lanjut dari pihak Insanul Fahmi dan kuasa hukumnya.
“Untuk sekarang, memang pihak dari Insan belum datang. Satu pun belum ada yang hadir karena mereka minta diundur jadwalnya,” tutup Darma. (adk)