- Instagram Alex pastoor
Patrick Kluivert Dipecat, Media Belanda Malah Sindir Timnas Indonesia tanpa Pelatih Eropa, Bisa Apa?
Jakarta, tvOnenews.com- Kabar pemecatan pelatih Patrick Kluivert dari timnas Indonesia sudah diketahui banyak negara, salah satunya Belanda.
Pemecatan Patrick Kluivert dari timnas Indonesia, memang jadi pembicaraan hangat di media nasional dan media sosial (Medsos).
- Instagram @c.verdonk
Sehingga tidak menutup kemungkinan juga tersorot oleh media asing, seperti Media Belanda, Media Vietnam, dan lainnya. Kini Patrick Kluivert tak lagi membina timnas Indonesia.
Dalam keterangannya, Media Belanda, NOS.nl, melihat situasi Patrick Kluivert bersama timnas Indonesia usai gagal menembus Piala Dunia 2026.
- Instagram Alex pastoor
Dengan bersamaan, mereka juga mempertanyakan masa depan sepak bola Indonesia, timnas Indonesia setelah berpisah dengan Patrick Kluivert dan seluruh jajaran pelatih asal Belanda.
"Kluivert dan kawan-kawan sudah pergi, bagaimana mungkin Indonesia, dikenal gila bola bisa mencapai Piala Dunia sendirian?" kata media Belanda, NOS.nl, dalam tajuk laporannya, dikutip tvOnenews.com.
Peluang timnas Indonesia untuk menuju piala dunia 2026 sudah pupus. Jadi PR pelatih selanjutnya.
Timnas Indonesia dalam pertandingan sebelumnya, kalah dalam dua pertandingan berturut-turut dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 kemarin. Dengan skor 2-3 melawan Arab Saudi dan 1-0 dengan Irak.
Efek kekalahan timnas Indonesia itu, berujung munculnya beragam sindiran ataupun kritikan jatuh pada Pelatih Patrick Kluivert dan pemain sampai Erick Thohir.
"Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengucapkan selamat tinggal kepada sejumlah figur Belanda usai kegagalan di Piala Dunia 2026,” sambung NOS.nl.
Dengan keputusan PSSI memecat Patrick Kluivert. Jadi menimbulkan perdebatan baru di mata publik Eropa:
"Apakah Indonesia bisa berkembang secara mandiri tanpa terus bergantung dengan sentuhan Pelatih Eropa?."
"Meskipun banyak pemain kelahiran Belanda akan tetap berada di tim nasional, hal itu menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana Indonesia dapat mengembangkan sepak bolanya lebih mandiri, dan bagaimana peran pemain dan pelatih lokal dapat diperluas," jelas media Belanda itu.
Di sisi lain, sindiran ataupun ungkap rasa kecewa hadir dari pecinta sepakbola atas kekalahan timnas Indonesia tak bisa terhindarkan.