- dok.kolase tvonenews.com/X kangmanto123-kolase tvone
Geger! Hanya karena Tampar Siswa Merokok, Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga Dipecat sampai Dilaporkan ke Polres
Jakarta, tvOnenews.com- Tengah viral sebuah thread dimedia sosial (Medsos) X yang memperlihatkan adanya seorang anak sekolah dari SMAN 1 Cimarga melaporkan Kepala Sekolahnya ke Polres.
- dok.kolase tvonenews.com/X kangmanto123-kolase tvone
Alasan melapor ke pihak Polisi karena siswa ini, diduga merasa tidak suka ditampar karena ketahuan merokok di Sekolah. Siswa tersebut merupakan sekolah dari SMAN 1 Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten.
Kepala SMAN 1 Cimarga Kabupaten Lebak, Banten resmi dinonaktifkan oleh pemerintah setempat.
Tindakan itu diambil karena adanya dugaan tindakan kekerasan yang memicu ratusan siswa mogok mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) di Sekolah SMAN 1 Cimarga.
- Istimewa
"Kami berharap besok, Rabu (15/19) semua siswa kembali melaksanakan KBM di sekolah," jelas Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten, Adang Abdurrahman saat meninjau SMAN 1 Cimarga Kabupaten Lebak, Selasa (14/10) sebagaimana dikutip dari Antara.
"Kami minta semua siswa kembali belajar dan untuk permasalahan kepala sekolah yang dinonaktifkan kini tengah dilakukan pemeriksaan," kata Adang menegaskan.
Permasalahan ini mencuat, bermula dari aksi mogok belajar ratusan siswa SMAN 1 Cimarga pada Senin (13/10) viral dan diunggah ulang oleh akun Medsos X.
Mereka memprotes tindakan Kepala Sekolah, Dini Fitria yang diduga menampar salah satu siswa kelas XII, Indra Lutfiana Putra (17).
Dugaannya anak ini ditampar karena, Kepala Sekolah melihat siswa tersebut merokok di lingkungan sekolah. Aksinya pun viral dan berujung dilaporkan ke Polres Lebak.
"Kejadian ini terjadi pada Jumat, 10 Oktober 2025, di SMAN 1 Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten," keterangan Grok dalam medsos X yang menajwab pertanyaan netizen.
Peristiwa terjadi, dimulai di warung dekat sekolah dan berlanjut di ruang guru. Orang tua melaporkannya ke Polres Lebak pada hari yang sama.
Sehubungan dengan proses KBM, Adang menjelaskan jika saat ini siswa SMAN 1 Cimarga tetap mengikuti pembelajaran meski secara online.(klw)