- Persija Jakarta
Sudah Jadi WNI, Pemain Paraguay ini Bermimpi Bela Timnas Indonesia, tapi Bertepuk Sebelah Tangan dan Sulit Tercapai, Kini Nasibnya...
tvOnenews.com - Siapa pemain asal Paraguay yang pernah mengutarakan keinginan bisa membela Timnas Indonesia?
Keinginan berseragam Timnas Indonesia menyedot perhatian setelah pemain dari Paraguay itu menyandang status Warga Negara Indonesia (WNI).
Hingga kini, pecinta sepak bola Indonesia jarang mendengar lagi terkait nasib pemain naturalisasi tersebut saat ini.
Siapa pemain naturalisasi asal Paraguay itu? Tak salah lagi, dia adalah Silvio Escobar.
Silvio Escobar merupakan pemain kelahiran asal Asuncion, Paraguay pada 18 Juli 1986. Kini ia punya istri asal Betawi, Merry Marsita.
- Instagram/@persija
Nama Silvio Escobar sudah tidak asing lagi karena telah lama berkecimpung di dunia olahraga sepak bola Indonesia.
Mengacu pada data Transfermarkt, Escobar pernah melanglang lintang di sejumlah klub besar Indonesia, salah satunya Persija Jakarta.
Di tengah kesuksesannya membela sejumlah klub besar Indonesia, Escobar punya perjalanan panjang dalam meniti kariernya.
Mulanya Escobar menceritakan dirinya berkecimpung di sebuah klub yang bercokol di Liga 2 Paraguay.
Setelah menekan kontrak, pihak bos klub Liga 2 tersebut kembali menghubunginya.
"Sebelum sampai rumah, bosnya telepon lagi. Terus, dia tawarin saya ke Indonesia," cerita Silvio Escobar dikutip tvOnenews.com dari kanal YouTube Sportcast 77, Kamis (2/10/2025).
Escobar harus transit ke berbagai negara agar tiba di Indonesia. Di perjalanannya, ia juga punya kisah unik, mulai di Prancis hingga Singapura.
Namun sebelum pergi ke Indonesia, Escobar sama sekali tidak mengetahui negara yang akan ditujunya.
"Saya cari informasi, ada teman yang main di sini (Indonesia), Alfredo Cano. Dia bilang 'jangan ke sini, situasi tidak bagus. Mereka ambil kamu disuruh main tarkam'," tuturnya.
Ketika tiba di Indonesia, Escobar juga tidak mengetahui klub apa yang akan dibelanya dan memutuskan main secara independen di Tanah Air.
Walau ikut main tarkam dan dibayar Rp1,5 juta, Escobar sudah jatuh cinta karena masyarakat Indonesia dinilai sangat ramah.
"Rp1,5 juta sekali pertandingan. Main, pertama kali di Tangerang dan seru. Cuma di Indonesia, ada tarkam, di luar negeri nggak ada," jelasnya.
Pemain berusia 39 tahun ini akhirnya menemukan klub pertamanya, Persepam Madura yang saat ini bernama Persepam Pamekasan pada Liga Indonesia musim 2015.
Sejatinya, klub pertama Escobar adalah Mitra Kukar, namun ia gagal karena agennya lebih memilih Persepam.
Pada momen inilah, Escobar juga menemukan hidayahnya memutuskan mualaf pada 2015, walau ia lahir dan dibesarkan keluarga Katolik.
"Jumat pagi, saya bangun, saya pun memutuskan sendiri jalan untuk sunat. Saya datang ke klinik, saya masuk, semua suster di situ malu sekali, tapi masuk ya sudah, terbuka saja," ketawa dia.
Ia semakin cinta dengan Indonesia setelah dari Persepam, ia berlabuh ke PSM Makassar, Persija Jakarta, PSIS Semarang, Perseru Serui, PSMS Medan, PS Tira-Kabo, Badak Lampung FC, Mitra Kukar.
Ia bahkan pernah sibuk memperkuat Madura United, Persiraja Banda Aceh, Persela Lamongan.
Karena telah melanglang buana dari Aceh hingga Papua, ia akhirnya resmi menjadi WNI dan baru dapat statusnya pada 2020.
Meski saat itu proses mengucap sumpah WNI agak telat ketika masa peminjaman ke PSIS tidak terealisasi, ia baru mewujudkan setelah kontraknya selesai.
Ketika menjadi juru gedor Persikabo, Escobar telah berstatus sebagai pemain lokal.
Menariknya setelah WNI, Escobar semakin cinta dengan sepak bola di Tanah Air, ia bahkan punya koleksi berbagai jersey klub Indonesia.
Melalui kanal YouTube Hamka Story 23, Escobar menceritakan dirinya juga tak segan membeli jersey berlabel Timnas Indonesia.
"Saya menyimpan impian membela Timnas Indonesia, tentu tidak muda. Saya harus menunjukkan kerja keras membawa klub berprestasi," harap dia.
Sayangnya hingga kini, Escobar sama sekali tak dilirik membela Garuda, baik sejak era Shin Tae-yong sampai Patrick Kluivert.
Nasib Silvio Escobar Sekarang
- Instagram/@rans.nusantara
Escobar terakhir kali eksis dan performanya sangat menampik ketika membela Persela Lamongan di Liga 2 2023-2024.
Bersama Persela Lamongan, Escobar telah mengemas 16 caps dan mencetak tiga gol.
Masih di Liga 2, Escobar membela Dejan FC dengan empat caps, kemudian di Persipa Pati sebanyak 10 caps dengan torehan tiga gol.
Terkini, pemain naturalisasi asal Paraguay itu resmi membela RANS Nusantara FC di Liga 2 setelah diumumkan pada 19 September 2025.
"Welcome El Matador, Silvio Escobar," tulis RANS Nusantara FC dalam Instagram resminya.
(hap)