- Istimewa
Transformasi Wajah Pratama Arhan dari Sepatu Rp25 Ribu Gampang Jebol hingga Penghasilan Fantastis Miliaran per Tahun, Begini Perjalanan Kariernya
Jakarta, tvOnenews.com – Pratama Arhan bek kiri andalan Timnas Indonesia kini menjelma sebagai salah satu pesepakbola dengan penghasilan fantastis. Namun di balik itu semua ada kisah penuh perjuangan dari kehidupan sederhana di Blora, Jawa Tengah.
Arhan lahir dari keluarga sederhana. Sang ibu Surati berjualan sayur sedangkan ayahnya bekerja serabutan. Kondisi ekonomi membuat Arhan kerap kesulitan mendapatkan perlengkapan latihan.
“Dulu saja orang tua saya beliin saya sepatu Rp25 ribu, sekali pakai sudah langsung rusak. Ibu saya sampai utang,” ungkap Arhan.
- Istimewa
Surati ibunya juga mengisahkan bagaimana beratnya perjuangan mereka mengantarkan anaknya meniti karier.
“Kami orang miskin, orang dari desa pula, pinggir hutan,” kata Surati, dikutip dari kanal YouTube Insertlive.
“Kami memang tidak punya apa-apa. Anak kami minta sekolah bola itu seminggu tiga kali masuknya, dari sini ke Blora kota 12 kilo.”
Meski begitu, keluarga tetap berjuang keras demi mendukung cita-cita Arhan menjadi pemain sepak bola.
Perjalanan Karier dari Blora ke Timnas
Setelah lulus SD, Arhan pindah ke Semarang untuk melanjutkan sekolah. Ia kemudian bergabung dengan PSIS Semarang U-18 dan tampil di ajang Elite Pro Academy U-18.
Penampilannya membuat pelatih Shin Tae-yong terpikat dan memanggilnya ke Timnas U-19.
- Istimewa
Arhan sempat menjalani pemusatan latihan di Kroasia, di mana kemampuan lemparan jauhnya mulai dikenal. Ia kemudian debut di Timnas senior pada Piala AFF 2020 (yang digelar 2021 akibat pandemi).
Di turnamen itu, Arhan tampil gemilang mencetak dua gol dan dua assist, serta dinobatkan sebagai pemain muda terbaik.
Penghasilan Fantastis Pratama Arhan
Karier klub Arhan dimulai dari PSIS Semarang, lalu berlanjut ke Tokyo Verdy (J-League 2). Di Jepang, ia mendapat gaji sekitar Rp500 juta per musim. Di sinilah ia menikah dengan anak anggota DPR RI Andre Rosiade, Azizah Salsha.
- Instagram @pratamaarhan8
Pada 2024, ia bergabung dengan Suwon FC (K-League 1). Menurut data resmi operator liga, gaji pemain asing bisa mencapai Rp9 miliar per tahun, atau sekitar Rp750 juta per bulan.