news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Insiden bendera Malaysia terbalik pada laga Indonesia vs Malaysia di Piala AFF U-23 2025.
Sumber :
  • Dok. Majoriti

Geger! Media Malaysia Desak FIFA dan AFC Hukum Indonesia Usai Insiden Bendera Terbalik, Begini Respons Jelang Final Piala AFF U-23!

Media Malaysia menilai bahwa PSSI harus bertanggung jawab atas perilaku fans Timnas Indonesia U-24. Mereka menilai aksi tersebut sebagai bentuk provokasi
Selasa, 29 Juli 2025 - 19:05 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Pertemuan klasik antara Timnas Indonesia U-23 dan Malaysia U-23 di penyisihan grup Piala AFF U-23 2025 kembali memunculkan kisah kontroversial. Laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (21/7/2025), berlangsung dengan tensi tinggi. 

Skor akhir 0-0 memang mengamankan posisi Indonesia ke semifinal, namun bukan hasil pertandingan yang jadi sorotan utama. 

Justru, aksi suporter Indonesia di tribune menjadi pemicu polemik hingga ke tingkat internasional.

Dalam duel penuh gengsi tersebut, skuad Harimau Malaya asuhan Nafuzi Zain sebenarnya sempat mengancam gawang Indonesia dengan sejumlah peluang berbahaya. 

Namun, rapatnya lini pertahanan Garuda Muda dan penampilan gemilang sang kiper membuat Malaysia harus puas berbagi angka.

Di tengah panasnya atmosfer laga, sorotan beralih ke aksi tak terpuji dari sekelompok suporter Indonesia yang membentangkan bendera Malaysia dalam posisi terbalik. 

Aksi ini sontak menuai kemarahan dari netizen Malaysia dan menjadi pemberitaan utama di sejumlah media Negeri Jiran, termasuk Majoriti dan Sabah Arena Bulletin. 

Mereka menilai aksi tersebut sebagai bentuk provokasi yang melanggar etika sportivitas dan bahkan bisa dianggap sebagai penghinaan simbol negara.

“Ini jelas mencederai semangat fair play dan bertentangan dengan Pasal 16(2)(d) Kode Disiplin FIFA,” tulis Majoriti dalam artikelnya. 

Lebih lanjut mereka mendesak Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) untuk segera mengumpulkan bukti seperti foto, video, dan saksi mata agar bisa diajukan ke FIFA atau AFC sebagai bentuk tuntutan resmi terhadap PSSI.

Media Malaysia juga menilai bahwa PSSI harus bertanggung jawab atas perilaku pendukungnya. 

Potensi sanksi yang bisa dijatuhkan pun tak main-main, mulai dari denda besar, pertandingan tanpa penonton, larangan membawa suporter, bahkan hingga pencabutan hak tuan rumah di masa depan.

"Tindak lanjut ini penting untuk menuntut dilakukannya investigasi dan tindakan disiplin terhadap Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang diduga gagal mengendalikan perilaku suporter tim tuan rumah," lanjut Majoriti.

Fenomena ketegangan antara suporter Indonesia dan Malaysia memang bukan hal baru. Rivalitas kedua negara di lapangan sering kali menjalar ke luar stadion. 

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral