news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ibas Angkat Isu Mahasiswa dan Gen Z Lewat Film Komedi yang Sarat Kritik Sosial.
Sumber :
  • Istimewa

Ibas Angkat Isu Mahasiswa dan Gen Z Lewat Film Komedi yang Sarat Kritik Sosial

Edhie Baskoro Yudhoyono angkat realita mahasiswa dan Gen Z lewat film komedi inspiratif, mengulas tekanan akademik dan tantangan hidup anak muda.
Kamis, 24 Juli 2025 - 20:13 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Tekanan akademik, kecemasan finansial, dan ketidakpastian masa depan kini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan mahasiswa dan Gen Z. Fenomena ini bukan lagi sekadar obrolan warung kopi atau curhat media sosial, tapi telah menjadi realitas yang dialami ribuan anak muda Indonesia.

Dari skripsi yang tak kunjung rampung, beban keluarga, hingga tergoda jalan pintas seperti investasi bodong, semua itu menyusun potret kehidupan mahasiswa yang absurd sekaligus getir. Namun, isu-isu ini jarang sekali diangkat secara jujur dan ringan dalam medium yang mudah diterima kalangan muda.

Menangkap keresahan itu, sebuah film drama-komedi terbaru hadir sebagai ruang refleksi yang dibungkus dengan tawa dan ironi. Disutradarai dengan pendekatan yang segar, film ini justru menghadirkan kritik sosial tajam dalam kemasan yang ringan dan penuh makna.

Menariknya, film ini menjadi debut Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) sebagai eksekutif produser. Kiprah politikus muda ini di dunia kreatif menunjukkan kepeduliannya terhadap isu-isu generasi muda, khususnya seputar pendidikan dan tantangan yang dihadapi anak-anak kampus masa kini.

Ibas tak hanya mendukung dari belakang layar, tetapi juga membawa semangat kolaborasi, keberagaman, serta pemanfaatan potensi lokal ke dalam proses produksi. Lokasi syuting film pun mengambil tempat di kampung halamannya, Pacitan, termasuk menampilkan Museum SBY-Ani sebagai bagian dari kekayaan visual yang disuguhkan.

Dalam malam Gala Premiere yang berlangsung pada 21 Juli 2025 di Jakarta, sang istri, Aliya Rajasa Yudhoyono, menyampaikan apresiasinya atas film tersebut. “Film ini mengandung banyak pesan inspiratif tentang perjuangan, kerja keras, kegagalan, dan harapan, namun disampaikan dengan cara yang komedi, ringan, dan bisa diterima masyarakat luas,” ucap Aliya.

Ia juga mengungkapkan kebanggaannya karena Pacitan dipilih sebagai lokasi utama syuting. “Terima kasih kepada seluruh tim film yang telah memilih Pacitan sebagai salah satu lokasi utama. Kami sangat bangga potensi lokal bisa tampil di layar lebar,” tambahnya.

Kisah utama film ini mengikuti perjalanan empat mahasiswa yang terjebak dalam skema investasi tanah demi menyelesaikan skripsi. Dari situlah muncul berbagai adegan yang menggabungkan kekonyolan khas mahasiswa dengan tekanan hidup yang nyata, membentuk cerita yang dekat dan jujur.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral