Anak Buah Hercules Tegaskan Baru Mau Angkat Kaki dari Lahan BMKG Setelah Satu Syarat ini Dipenuhi: Bila Perlu Kita...

"Nah girik asli itu kami menanyakan kepada lurah, apakah girik ini masih tercatat," sambungnya.

Dengan fakta tersebut, GRIB Jaya merasa memiliki dasar yang kuat untuk tetap berada di lahan tersebut.

Mereka menolak disebut menyerobot secara ilegal dan menegaskan bahwa kehadiran mereka murni sebagai bentuk pembelaan terhadap hak warga.

Namun begitu, mereka tetap membuka peluang untuk mundur dengan satu syarat mutlak: buktikan bahwa tanah tersebut benar-benar milik BMKG secara hukum dan sah.

"Itu tercatat, 2024 saya tanya, makanya kami berani maju. Kalau enggak, kami enggak berani maju karena ini berbicara dengan negara," tegas Wilson.

Situasi ini menunjukkan bahwa konflik belum benar-benar usai. Selama belum ada pembuktian resmi soal kepemilikan, GRIB Jaya belum akan pergi dari lahan yang disengketakan. (far/asl)