Istri Shin Tae-yong Pernah Dibuat Sampai Menangis Ketika STY Masih Tangani Timnas Indonesia dan Diperlakukan Seperti ini: Suamiku Benar-benar...

tvOnenews.com - Istri Shin Tae-yong pernah sampai menangis melihat suaminya mendapatkan perlakuan luar biasa saat menjadi pelatih Timnas Indonesia.

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menerima penghargaan golden visa dari Presiden Joko Widodo di Ritz-Carlton, Jakarta Selatan, pada Kamis, 25 Juli 2024. Pemberian simbolis ini berlangsung bertepatan dengan peluncuran program golden visa Indonesia.

Presiden Jokowi mengungkapkan harapannya agar golden visa dapat mempermudah warga negara asing yang ingin berkontribusi di Indonesia, baik dalam investasi maupun bidang profesional lainnya. 

Program ini hanya diberikan kepada individu berkualitas tinggi atau "good quality travelers," dengan seleksi ketat untuk memastikan penerimanya benar-benar memiliki dampak positif bagi negara.

Shin Tae-yong menerima golden visa sebagai bagian dari kategori global talent. Kebijakan ini sendiri telah disahkan sejak 30 Agustus 2023, memungkinkan penerimanya mendapatkan izin tinggal hingga sepuluh tahun. 

Pemegang golden visa juga mendapatkan berbagai keuntungan, seperti waktu tinggal yang lebih panjang, kemudahan mobilitas masuk dan keluar Indonesia, serta efisiensi administratif karena tidak perlu lagi mengurus izin tinggal terbatas.

Sebagai visa eksklusif, fasilitas ini diberikan kepada individu yang dapat berkontribusi terhadap perekonomian nasional.

Termasuk investor, profesional berpengaruh, serta tokoh dengan keahlian spesifik yang dapat membawa dampak positif bagi negara.

Dedikasi Shin Tae-yong untuk Sepak Bola Indonesia

Menanggapi penghargaan ini, Shin Tae-yong menyatakan bahwa golden visa yang diberikan kepadanya adalah dorongan untuk bekerja lebih keras lagi dalam memajukan sepak bola Indonesia.

"Dengan diberikan golden visa oleh Pak Presiden, saya merasa memiliki tanggung jawab lebih besar untuk bekerja lebih keras demi sepak bola Indonesia," ujar Shin, sebagaimana dikutip dari Antara.

Ia mengakui bahwa peringkat sepak bola Indonesia masih berada di level bawah secara global, namun optimis bahwa dengan usaha dan kerja keras, Timnas Indonesia dapat bersaing di tingkat yang lebih tinggi, termasuk dalam ajang Piala Dunia di masa mendatang.