

- YouTube
Shin Tae-yong Bicara Jujur ke Media Korea soal Isi Hatinya Tak Bisa Melupakan Indonesia: Saya Berencana untuk…
tvOnenews.com - Shin Tae-yong akhirnya angkat bicara mengenai kepergiannya dari Timnas Indonesia setelah lima tahun menangani skuad Garuda.
Setelah sebelumnya hanya memberikan pernyataan singkat melalui media sosial, kini ia berbicara lebih dalam kepada media Korea Selatan, Yonhap News.
Dalam wawancara tersebut, Shin Tae-yong mengungkapkan rasa bangganya atas apa yang telah ia capai bersama Timnas Indonesia.
Meskipun tak lagi menangani Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menegaskan bahwa hatinya tetap tertinggal di negeri ini.
Ia bahkan menyebut bahwa dirinya akan sering kembali ke Indonesia di masa mendatang.
“Meskipun saya akan pulang, saya berencana untuk sering kembali karena saya cinta Indonesia," ujar Shin Tae-yong.
Hubungan Shin Tae-yong dengan Indonesia nampaknya bukan sekadar urusan profesional semata.
Ia telah menjalin ikatan emosional yang kuat dengan sepak bola serta masyarakat Indonesia yang selama ini selalu memberikan dukungan kepadanya.
Sebelumnya, Shin Tae-yong masih terikat kontrak dengan PSSI hingga tahun 2027.
Namun, secara mengejutkan, PSSI memutus kerja sama dengannya lebih awal.
Pemecatan ini terjadi pada 6 Januari 2025, sebuah keputusan yang mengejutkan banyak pihak termasuk dirinya sendiri.
Shin Tae-yong mengaku bahwa dirinya sama sekali tidak menduga akan dipecat.
Ia baru diberitahu oleh PSSI pada pagi hari tanggal 6 Januari bahwa kontraknya diputus secara sepihak.
Tak lama setelah itu, PSSI langsung mengumumkan pelatih baru untuk menggantikannya.
“Mereka memberi tahu saya tentang pemecatan saya pada pukul 9:40 pagi pada tanggal 6 dan mengumumkan bahwa pelatih baru akan datang pada siang hari itu," kata Shin Tae-yong.
Ia mengungkapkan bahwa keputusan tersebut terasa tidak masuk akal, mengingat dedikasi serta kerja kerasnya selama lima tahun terakhir.
Meski demikian, pria berusia 53 tahun ini tetap menerima keputusan tersebut dengan berbesar hati.
“Itu tidak masuk akal, tetapi saya menerimanya dengan lapang dada," tambahnya.
Keputusan PSSI ini memang mengundang berbagai reaksi dari publik sepak bola Indonesia.
Banyak yang merasa kecewa karena Shin Tae-yong dianggap telah membawa banyak perubahan positif bagi Timnas Indonesia.
Namun, PSSI tetap berpegang pada keputusannya dan menunjuk pelatih baru, yaitu legenda Belanda Patrick Kluivert.
Shin Tae-yong tak hanya sekadar menangani Timnas Indonesia, tetapi juga meletakkan dasar yang kuat bagi perkembangan sepak bola nasional.
Ia sukses membawa Timnas Indonesia mencapai berbagai pencapaian bersejarah.
Dengan pencapaian tersebut, wajar jika Shin Tae-yong merasa bangga atas hasil kerjanya selama ini.
Ia juga menegaskan bahwa dirinya akan pulang dengan kepala tegak, karena ia yakin telah memberikan kontribusi besar bagi sepak bola Indonesia.
“Saya bekerja sangat keras selama lima tahun di Indonesia. Saya punya kebanggaan tersendiri," ucapnya.
“Saya akan pulang dengan sangat bangga karena saya telah meletakkan akar yang kuat di sepak bola Indonesia," lanjutnya.
Meski tidak lagi menjadi pelatih, Shin Tae-yong tetap merasakan cinta dan dukungan dari masyarakat Indonesia.
"Di balik semua itu, saya bisa berdiri di sini dan dengan percaya diri mengatakan bahwa saya bisa pulang dengan senyuman karena semua orang di sini menyemangati saya," ujarnya. (adk)