- Instagram @nathantjoeaon - @cristiano
Bukan Ronaldo, Nathan Tjoe-A-On Idolakan Pemain Top Dunia yang Satu Ini tapi untuk Posisi Bermain yang Sama Dia Terinspirasi dari Davies dan Hernandez
Nathan Tjoe-A-On mengaku suka menonton pemain yang bermain di posisinya, terutama mereka yang tampil di Liga Champions.
“Saya suka Alphonso Davies. Saya suka [Theo] Hernandez dari AC Milan,” ungkapnya.
Nathan Tjoe-A-On menyukai keduanya karena mereka cepat. Mereka memainkan gaya sepak bola modern, dengan penekanan pada kekuatan dan kebugaran.
“Mereka bermain seperti atlet sungguhan. Hal-hal inilah yang mempengaruhi perkembangan mental dan fisik saya,” ujarnya.
Namun inspirasi itu tidak terbatas pada apa yang terjadi di lapangan, dukungan dari keluarga juga merupakan faktor kunci lain dalam perkembangan kariernya hingga saat ini.
“Menurut saya, orang tua saya juga memiliki peran penting bagi saya. Mereka selalu bekerja keras. Dukungan mereka kepada saya memacu saya untuk melakukan yang terbaik bagi mereka,” jelas Tjoe-A-On.
Ditanya soal namanya yang kini melejit, menurutnya ketenaran merupakan masalah bagi banyak pemain sepak bola muda di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia.
Hanya mereka yang memiliki pola pikir tangguh yang mampu menangani dukungan dan tekanan dari para penggemar. Nathan Tjoe-A-On memahami pentingnya sikap yang benar tentang hal ini.
“Ketika Anda tampil baik bersama tim nasional, orang-orang punya ekspektasi, tetapi kita harus tetap fokus dan tidak terpengaruh oleh apa yang dikatakan media, dan sebagainya,” tuturnya.
Percaya pada diri sendiri dan berkomunikasi satu sama lain untuk membangun lingkungan tim yang positif merupakan kunci keberhasilan tim.
Karier seorang Nathan Tjoe-A-On masih panjang, tetapi tidak dapat disangkal pengaruhnya terhadap sepak bola Indonesia begitu penting.
Seiring tumbuhnya optimisme sepak bola Indonesia, Nathan Tjoe-A-On siap untuk membuat sejarah dan menempatkan dirinya di antara para pemimpin generasi ini dan yang akan datang.
“Tentu saja, tujuan kami adalah lolos ke Piala Dunia dan membuat lebih banyak sejarah. Apa yang telah kami capai sungguh luar biasa,” paparnya. Secara pribadi, Nathan Tjoe-A-On ingin terus berkembang untuk mengetahui level apa yang bisa ia capai.