- Kolase tvOnenews
Kesaksian Dede soal Aep yang kini jadi 'Musuh' Pegi Setiawan, Disebut Akrab dengan Polisi: Suka Bercanda, Ngobrolin ...
tvOnenews.com - Dede saksi kunci dalam menjerat delapan terpidana dalam kasus pembunuhan Eky dan Vina di Cirebon akhirnya buka suara, ia membongkar kesaksian palsunya di hadapan Dedi Mulyadi.
Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi menghadirkan fakta baru dalam kasus pembunuhan Eky dan Vina pada tahun 2016 silam.
Seperti diketahui, Dedi Mulyadi sudah mengawal kasus Vina Cirebon sejak awal, dengan mewawancarai ke para pihak terkait dan juga saksi.
Kasus pembunuhan Vina.
Adapun, Aep dan Dede merupakan dua orang menjadi saksi kunci dalam kasus pembunuhan Eky dan Vina di Cirebon yang terjadi delapan tahun lalu.
Kedua sosok saksi inilah yang diterima kesaksiannya oleh Polisi dan menjerat delapan orang terpidana dalam kasus pembunuhan Vina.
Di mana tujuh orang terpidana itu divonis hukuman penjara seumur hidup.
Delapan terpidana kasus Vina, dan satunya sudah bebas yakni Saka Tatal.
tujuh terpidana itu adalah Supriyanto, Jaya, Eka Sandi, Rivaldi Aditya Wardana, Sudirman, Hadi Saputra, dan Eko Ramadhani.
Aep menjadi sosok paling sering muncul di media dan memberi kesaksian melihat para terpidana di malam kejadian pembunuhan Vina.
Tak hanya itu, Aep turut menyebut nama Pegi Setiawan dan membuatnya menjadi tersangka saat itu dan ditahan oleh Polda Jabar
Beruntung, Pegi kini terbebas dari status tersangka, kemudian menantang Aep secara terbuka untuk membuktikan kebenaran atas ucapannya tersebut.
Dede bongkar keterangan palsu
Dede menceritakan soal keterangan palsu yang dia buatnya dalam kasus pembunuhan Vina.
Dede dan Aep merupakan pekerja di steam cuci motor di Cirebon saat kejadian nahas itu terjadi.
Ia dijadikan saksi oleh polisi, padahal sebelumnya tidak mengetahui kalau ada peristiwa pembunuhan Eky dan Vina yang terjadi pada Sabtu 27 Agustus 2016 dini hari,
"2 hari setelah kejadian baru tahunya," tutur Dede dilansir youtube Kang Dedi Mulyadi.
"Tahunya dari dengar-dengar saja (dari orang) kalau ada kecelakaan)," terangnya.
"BAP diambil di atas sumpah, siapa yang ajak menjadi saksi?" tanya Dedi Mulyadi.
Dede menegaskan bahwa yang mengajak dirinya menjadi saksi adalah Aep.