- Antaranews / tangkapan layar Cinta Quran TV
Kematian Sudah di Depan Mata, Freddy Budiman Tetap Sempatkan Khatam Alquran 7 Kali, Permintaan Terakhir Ini..
Jakarta, tvOnenews.com - Kisah menjelang hari-hari akhir gembong narkoba paling disegani di Indonesia menjemput ajal, Freddy Budiman saat dieksekusi mati di Lapas Nusakambangan, ternyata sempat mengkhatamkan Alquran.
Diketahui Freddy Budiman tertangkap atas kepemilikan 1,4 juta pil ekstasi yang diselundupkan dari China pada Mei 2012. Sebelum mendapatkan vonis mati, ternyata Freddy Budiman telah berulang kali terjerat kasus pengedaran narkoba.
Freddy pertama kali ditangkap atas kasus pengedaran narkoba pada tahun 2009. Kala itu, Freddy Budiman kedapatan memiliki 500 gram sabu-sabu dan divonis selama tiga tahun empat bulan penjara.
Punya catatan ‘hitam’ tak lantas menutup pintu tobat seseorang. Menjelang eksekusi mati, Freddy Budiman diketahui mengubah penampilannya. Freddy yang dulunya memiliki rambut dengan jambul pirang, jelang eksekusi menjadi lebih sering memakai kopiah.
Pria kelahiran Surabaya itu bahkan memelihara jenggot dan tertangkap kamera kerap mengenakan gamis panjang selama menjalani masa tahanan.
Mendiang Freddy Budiman. (kolase tvOnenews.com / VIVA.co.id/Muhammad Iqbal).
Adapun soal kisah Freddy Budiman dan tobatnya sang bandar narkoba tersebut, Ustaz Fatih Karim memiliki cerita sendiri.
Viral sebuah potongan video berupa rekaman kajian Ustaz Fatih Karim di media sosial TikTok.
Setelah ditelusuri, video tersebut merupakan cuplikan dari acara Kajian Akbar & Buka Puasa Sunnah Asyura Bersama Jogokariyan bersama Ustaz Fatih Karim yang disiarkan oleh channel Pro-You Channel.
Dalam video bertanggal 14 Oktober 2018 tersebut, Ustaz Fatih Karim menunjukkan ekspresi Freddy Budiman jelang eksekusi mati. Menurut Ustaz Fatih Karim saat itu dirinya sedang mengisi pengajian rutin di Lapas Gunung Sindur.
Ustadz Fatih Karim menceritakan ketika dirinya rutin mengisi Kajian Agama di Lapas Gunung Sindur.
Kala itu di lapas terdapat pula ditahan Gayus Tambunan hingga Ustaz Abu Bakar Ba'asyir. Namun ada satu sosok yang menarik perhatiannya.
"Saat saya ngisi pengajian di penjara itu, ini isinya orang penjara semua. Saya kan enggak kenal wajahnya. Begitu saya lihat di kanan, ada orang pakai baju koko putih, kopiah putih, berjenggot putih," ujarnya.
"Dari tadi sampai akhir pengajian saya, nangis senangis-nangisnya. Pipinya basah dengan air mata," ungkap Ustadz Fatih yang dilansir dari Kanal Youtube Khutbah Muslim, pada Selasa (30/5/2023).
Freddy Budiman. (Antaranews)
Ustaz Fatih Karim pun penasaran akan sososk tersebut hingga menanyakan kepada sipir Lapas.
"Saya tanya ke penjaga penjara, 'Dia siapa mas? Ternyata Dia Freddy Budiman.' Almarhum, ada yang masih ingat siapa Freddy Budiman? Pengedar narkoba kelas kakap. Bukan kakap lagi, sudah paus," cerita Ustadz Fatih.
Ustaz Fatih mengatakan pada hari itu juga bertepatan saat Freddy Budiman dibacakan eksekusi mati dari Kejaksaan, yang akan dilaksanakan dua hari ke depan.
Lebih lanjut, Ustaz Fatih mengungkapkan 2 permintaan terakhir Freddy sebelum dieksekusi oleh regu tembak Nusakambangan.
Permintaan Freddy adalah untuk dapat mengucapkan kalimat tahlil dan ingin matanya tidak ditutup saat ditembak mati, permintaan kedua Freddy pada awalnya ditolak, meski akhirnya dikabulkan.
"Setelah eksekusi dibacakan, ada permintaan terakhir? Keren, Masya Allah, apa katanya? 'Tolong izinkan saya, pada saat sebelum ditembak mati mengucapkan kalimat Laa ilaahaa illalah Muhammadur Rasulullah," cerita Ustaz Fatih Karim
"Permintaan yang kedua, tolong mata yang ditutup kain hitam dibuka matanya, kenapa? 'Karena saya ingin melihat dosa-dosa saya yang terlalu banyak untuk Indonesia. 'Apa yang terjadi? enggak dikasih izin. Tapi dimohon-mohon, akhirnya dikasih izin," ujarnya.
Ustaz Fatih Karim ceritakan jalan hijrah Freddy Budiman.
Freddy Budiman diketahui yang telah bertaubat tersebut. Disebutkan bahwa bos bandar narkoba itu sempat mengkhatamkan Alquran hingga 7 kali.
"Antum tau? dari mulai hari ini sampai dua hari akan datang, Beliau khatam Alquran sehari itu 7 kali," ucapnya.
Waktu eksekusi pun tiba, tim regu tembak melontarkan peluru timah ke tubuh Freddy Budiman. Ustaz Fatih Karim pun mengungkapkan bahwa Freddy Budiman meninggal dalam keadaan tersenyum dan mengucap bacaan Tahlil.
"Begitu di foto sama sipir penjara teman saya tadi, cekrek, 'Ustaz doakan ustaz, wajahnya Mas Freddy . "Dikirim. Ya Allah, saya itu nangis, senyum mas, senyum. Di keningnya ada keringat sebulir-bulir jagung. Seperti kata Rasulullah, tanda-tanda orang yang husnul khatimah," ujarnya. (ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini