Koh Steven Indra Wibowo.
Sumber :
  • Kolase tvonenews.com

MasyaAllah, Ternyata Koh Steven Indra Wibowo Pernah Menuntun Lebih Dari 300 Pekerja Asal Tiongkok Untuk Masuk Islam, Begini Ceritanya

Minggu, 23 April 2023 - 19:10 WIB

Jakarta, tvOnenews.com – Nama Steven Indra Wibowo atau Koh Steven sempat menggegerkan publik pada bulan Oktober 2022.

Hal ini lantaran sang pendiri Mualaf Center sekaligus pendakwah tersebut diketahui meninggal dunia di Rumah Sakit di Surabaya, tepatnya pada Jumat (14/10/2022). Menurut keterangan saksi, Koh Steven Indra Wibowo tumbang seusai menunaikan ibadah shalat isya.

Saat itu sebenarnya Koh Steven sempat dilarikan ke rumah sakit di Surabaya sebelum meninggal dunia. Sebelum meninggal Koh Steven dikenal sebagai ‘pemulung’ amal dan sangat dermawan untuk hal-hal yang bersinggungan dengan agama.

Salah satu cerita menarik mengenai Koh Steven adalah dirinya juga kerap mengislamkan orang. Berdasarkan kanal YouTube Ibnu Kurnadi, Koh Steven pernah bercerita bahwa dirinya sempat mengislamkan 300 orang lebih pekerja China di Mekkah.

Kisah Koh Steven mengislamkan 300 orang lebih

Koh Steven menceritakan bahwa dirinya mengislamkan para pekerja asal China tersebut ketika ia sedang umroh. Kala itu sedang diadakan proyek konstruksi perluasan Masjidil Haram di Mekkah. Ketika berada di sana, Koh Steven melihat banyak pekerja asal China.

Ia penasaran mengenai agama yang dianut para pekerja tersebut, lantas mencari cara untuk bisa masuk ke komunitas pekerja konstruksi tersebut. Salah satu caranya dengan membelikan makanan, lalu izin untuk datang ke kamp para pekerja.

“Saya beli ke banyak restoran Turki-Persia, saya jajan, bawa makanan, masuk ke kamp, saya masuk ke kampnya mereka, saya bagiin makanan,” ucap Koh Steven.

Dari hasil observasi ini Koh Steven menemukan fakta bahwa para pekerja konstruksi perluasan Masjidil Haram asal China ini tidak beragama Islam.

Ia lantas melakukan berbagai pendekatan hingga akhirnya Koh Steven berhasil menuntun orang satu kamp tersebut untuk beragama Islam. Ia mengatakan bahwa satu kamp berisi kurang lebih 300 orang.

“Ada di Masjidil Haram non muslim, bayangin? Di Masjidil Haram non muslim, lagi ngerjain konstruksi perluasan Masjidil Haram. Ada, Pak. Ada. Saya nemuin dan saya yang nuntun mereka syahadat, sak kamp, 300 orang lebih,” jelas Koh Steven.

Bertemu dengan Abdurrahman as-Sudais

Keberhasilan Koh Steven mengislamkan 300 orang tersebut berhasil membuatnya bertemu dengan Abdurahman as-Sudais. Diketahui Abdurrahman as-Sudais merupakan imam serta khatib di Masjidil Haram.

Sebelum bertemu dengan Abdurrahman as-Sudais, Koh Steven bercerita bahwa dirinya dijemput oleh rombongan. Lantas setelah bertemu dengan imam Masjidil Haram tersebut ia ditanya mengenai apa yang telah dilakukannya terhadap 300 orang pekerja konstruksi asal China itu.

“(Dia bertanya) apa yang kamu lakukan terhadap 317 orang (pekerja konstruksi)?” ungkap Koh Steven.

Koh Steven lantas menyebut bahwa ia hanya mencoba untuk memasukkan orang-orang tersebut ke dalam agama Islam. Hal ini lantaran ia percaya bahwa di lokasi Masjidil Haram sebaiknya tidak ada orang non-muslim.

Setelah menjawab hal tersebut Abdurrahman As Sudais bercerita bahwa sekalipun ia belum pernah menuntun 1 orang pun untuk bersyahadat. Syekh Abdurrahman pun lantas menanyakan mengenai latar belakang dari Koh Steven.

Sejak saat itulah Koh Steven menjadi akrab dengan Abdurrahman As Sudais. Bahkan ia mengatakan dalam tayangan yang sama bahwa setiap umrah ia harus berkunjung ke rumah sang imam Masjidil Haram. (Lsn)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:43
04:41
05:26
03:59
01:39
01:02
Viral