- Twitter: @Bombomskii1
Beredar Chat WhatsApp Yudo Andreawan dan Pihak Kampus, Begini Bunyinya
Jakarta, tvOnenews.com - Unggahan percakapan pesan whatsapp Yudo Andreawan dengan pihak kampus yang diduga Kaprodi untuk mengambil cuti studi, beredar di media sosial dan kini menjadi Viral.
Percakapan pesan whatsapp antara Yudo Andreawan dengan pihak kampus tempat Yudo tengah menjalankan studi, meminta pria bertubuh gempal yang kerap membuat onar disejumlah tempat umum tersebut, diminta pihak kampus sementara mengambil cuti dari studinya.
Selain kerap membuat onar, alasan kesehatan mental yang harus segera diobati menjadi alasan lain pihak kampus meminta Yudo Andreawan untuk sementara waktu cuti dari studinya.
Dalam chat juga terlihat ada sedikit penolakan Yudo Andreawan, saat diminta cuti oleh pihak kampus. Namun, karena alasan kesehatan emosi Yudo yang tidak stabil dan kerap membuat onar, pihak kampus tegas mengambil langkah tersebut.
Yudo Andreawan
Berikut chats whatsapp lengkap antara Yudo Andreawan dan diduga Kaprodi Kampus.
Yudo Andreawan: Assalamualaikum Bu Ratih, Saya Yudo Andreawan Bu, MIH genap 2020, izin bertanya Ibu, Maaf saya mendapatkan forward
info cuti kuliah dari mas Agung, Itu maksudnya gimana yah bu? Mohon pen|elasan dari Ibu, Terima Kasin dan Maaf menganggu waktunya.
Pihak Kampus: Iya Yudo..kemarin saya dapet info dari Dekan, kalau Dekan mengeluarkan SK cuti untuk Yudo. SK Itu bardasarkan (lihat bagian menimbang): hasil rapat kode etik Dewan Guru Besar dan Pimpinan FHUI dan keluhan mahasiswa. Dari hasil rapat tersebut Yudo dicutikan studinya dulu, karena dinilai Yudo sudah sulit untuk berinteraksi dengan dosen, Diharapkan Yudo bisa treatment kesehatan mental (Emosi) dulu, setelah sehat aktif kembali. Jadi seharusnya Yudo ikuti dulu ya
Yudo Andeawan: Baik Ibu, Namun bagaimana dengan penelitian tesis saya bu yang mengnaruskan saya ke PDRH? Apakah diperkenankan bu, karena sumber bacaan buku disana semua. Kemarin udan koordinasi dengan pihak keamanan Depok. Sedang di koordinasikan juga supaya saya diperkenankan penelitian mandiri di PDRH. Untuk, kesehatan mental saya sudah jouh lebih better Bu Ratih
Pihak Kampus: Kalau gak salah bisa diakses lewat internat deh
Yudo Andreawan: Ibu kan ketemu saya dengan Mas Zadit Memang di bagian menimbang mewajibkan saya mengurus administrasi dari Psikiater atau SPKJ
Pihak Kampus: Kemarin kamu ngamuk lagi kan? hayoo
Yudo Andreawan: Di Salemba Iya bu, ada yang nyelonong saya lagi ngomong, tapi kontekstual kok, di ruang rektorat lantal 5. Masa gara itu saya di paksa cuti Bu? Saya kan mau lulus cepat Bu. Bagaimana bisa lulus cepat kalau fakultas hukum UI tidak memperkenankan saya melanjutkan studi sesuai keinginan pribadi dan orang tua saya Bu. Mahon ijin Bu dijawab
Pihak Kampus: Yudo, denger ibu ya. ibu kasihan sama kamu. kamu itu perlu penanganan psikolog or psikiater Do. biar bisa mengendalikan emosimu...teman mahasiswa takut kalau kamu begitu terus dan itu mengganggu sekali….jqdi cobalah kamu berobat dulu.belajar pake internet.
Yuso Andreawan: Okay Bu saya akan ikuti, tapi kenapa tidak difasilitasi lagi dengan Mba Adiyana Bu?
Pihak Kampus: Lha.kamu gak inget. pada awalkan sudah diatur jadwal untukmu tapi keburu peristiwa di siloam desember akhir, lalu tiba2-tiba kamu langsung pulang ke bontanga padahal hari senin seharusnya kamu ke psikolog klinis UI, jadi terpaksa dicancel. lalu disusul peristiwa. (mii)