- Kolase tim tvOnenews.com
Bukan Ganjar Pranowo yang Terkena Efek Batalnya Piala Dunia U-20, Justru Denny Darko Ungkap Sosok Ini
Memperbaiki image dinilai akan lebih mudah dibandingkan dengan seseorang membangun kepercayaan dari awal. Setelah pembatalan tersebut, pendukung Ganjar tidak semudah iu berpindang pada kubu Anies Baswedan sebab keduanya memiliki basis yang berbeda.
Tapi, justru pendukung yang kecewa pada langkah Ganjar Pranowo malah akan berpindah pada kubu Prabowo Subianto. Denny Darko menilai kubu yang diuntungkan justru dari kubu Prabowo bukan Anies.
“Mas Ganjar ini kan pemilihnya kebanyakan nasionalis. Orang-orang yang memang mungkin kalau dipikir lebih liberal dibandingkan orang-orang yang menjadi simpatisan agama Islam. dan kalaupun ternyata orang-orang ini tidak memilih Pak Prabowo sekalipun mereka itu lebih pilih Golput dibanding memilih Mas Anies. Orang-orang ini sebenarnya adalah orang-orang yang masih setia dan loyal kepada trah Pak Jokowi,” ujarnya.
Anies Baswedan Tidak Buka Suara
Potret Denny Darko. (Ist)
Denny Darko menilai bahwa Anies Baswedan malah akan kehilangan pendukungnya dan berpindah memilih Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto. Hal ini disebabkan karena Anies Baswedan tak kunjung membuka suara atas permasalahan ini.
Ia mengatakan diduga konsultan politik dari Anies meminta untuk bungkam agar permasalahan tidak bercampur aduk.
“Harapan dari para pemilihnya ini adalah Mas Anies bersuara lantang untuk menolak Israel juga. Tetapi melihat bahwa orang-orang yang mendukung Ganjar aja sampai rela meninggalkan Ganjar. Saya yakin Anies Baswedan pasti akan Keder juga untuk mengatakan hal yang serupa,” sebut Denny.
Dari wawancara Ganjar Pranowo pada salah satu media, Denny Darko mengatakan sikap kader PDIP ini bersikap tegas dan tidak menyesal atas apa yang ia katakan sebelumnya. Ia pun mengatakan ada satu keteguhan dari kepemimpinannya bahwa ia berani mengambil risiko meski elektabilitasnya tergerus.
Sementara itu, Anies Baswedan belum memberikan pernyataan apapun sebab dinilai karena ia takut akan elektabilitasnya yang turun.
“Netizen Ini sebenarnya mereka itu memaafkan, saat melihat Mas Ganjar memohon maaf kemarin itu kalau menurut saya ini tinggal tunggu waktu. Waktunya pun cukup, mereka akan memaafkan dan kembali mendukung Mas Ganjar lagi,” ungkapnya.