- Muhammad Indmas / tim tvOnenews
Blak-blakan! Once Mekel Buka Suara soal Hubungan dengan Personil Dewa 19 Lainnya
Jakarta, tvOnenews.com - Perselisihan terdengar dari Dewa 19 band legendaris Indonesia dengan mantan personilnya yakni hubungan memanas Ahmad Dhani dan Once Mekel.
Ramainya pemberitaan soal isu renggangnya hubungan antara Ahmad Dhani dan Once Mekel menyeruak ke publik, ayah dari Al Ghazali itu jadi sorotan terkait larangan keras terhadap Once menyanyikan lagu Dewa 19.
Hal itu dilakukan Ahmad Dhani lantaran Dewa 19 akan melakukan serangkaian tur di berbagai kota setelah lebaran nanti.
Mantan suami Maia Estianty ini mengaku tidak mau orang lain yang tidak terlibat dalam tur tersebut untuk membawakan lagu-lagu Dewa 19.
Kolase foto Ahmad Dhani dan Once Mekel saat menggelar konferens pers terkait larangan Ahmad Dhani membawakan lagu-lagu milik Dewa 19, di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023).
"Sekarang Dewa 19 sedang melakukan tur. Setelah Lebaran setiap minggu ada dua kali, jadi tidak boleh ada konser-konser lain yang mengganggu, yang menggunakan lagu Dewa 19," jelas Ahmad Dhani.
"Saya menjaga kemurnian konser Dewa 19 yang dilangsungkan setelah Lebaran, konser Dewa 19 itu sampai Desember full," sambungnya.
Ahmad Dhani juga melarang Once menyanyikan lagu milik Dewa 19 demi melindungi hak eksklusif promotor yang menaungi konser tur Dewa 19 sepanjang 2023.
"Kami juga memberikan privilege begi EO yang menggelar konser Dewa 19. Jadi hanya mereka yang bisa menampilkan karya-karya Dewa 19," ucapnya lagi.
Hingga kini, belum diketahui sampai kapan pelantun lagu Munajat cinta itu melarang Once Mekel untuk menyanyikan lagu-lagu milik Dewa 19 tersebut.
Meski demikian, Ahmad Dhani mengizinkan Once untuk menyanyikan lagu-lagunya yang lain kecuali lagu-lagu Dewa 19.
"Kalau lagu Ahmad Dhani yang lain boleh. Yang tidak boleh lagu Dewa 19, lagu saya di TRIAD, Ahmad Band itu boleh," tegasnya
Once Mekel klarifikasi
Once Mekel gelar konferensi pers, terkait konflik dengan Ahmad Dhani yang melarang Once membawakan lagu milik Dewa 19, di Kios Ojo Keos, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023). (Julio Trisaputra/tvOnennews.com)
Once Mekel langsung buka suara soal larangan tersebut dan polemik royalti yang dituduhkan Ahmad Dhani.
Sebelum melakukan konferensi pers, tim tvOne secara eksklusif melakukan wawancara bersama Once Mekel.
Meski hubungannya dinilai renggang dengan Ahmad Dhani gegara polemik larangan membawakan lagu-lagu milik Dewa 19, Once mengakui hubungannya dengan personil Dewa 19 lainnya baik-baik saja.
“Belum kontakan lagi, kan baru terakhir kami main bareng di Medan ya jadi saya ketemu. Sejauh ini sih baik-baik saja dengan temen-temen yang lain Andra, Yuke, Ello, Virzha, Agung dan temen-temen yang lain,” ujarnya saat ditemui di daerah kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023).
Adapun, ditanya soal ultimatum dari Ahmad Dhani yang melarang keras dirinya untuk menyanyikan lagu Dewa 19.
Once Mekel melakukan klarifikasi dan menyatakan dirinya tidak dalam posisi disalahkan hingga dipojokkan.
“Saya ingin mengklarifikasi bahwa saya dalam posisi yang bersalah secara hukum, artinya di depan hukum dalam aturan hukum dan pemerintah yang berlaku,” ungkapnya.
Eks vokalis Dewa 19 menyebutkan pasal yang mengatur hak cipta tertuang dalam Undang-Undang nomor 28 tahun 2014.
“Sebab dalam undang-undang hak cipta nomor 28 tahun 2014, dikatakan di situ pasal 23 bahwa setiap orang dapat menggunakan ciptaan lagu tanpa meminta ijin, asalkan membayarkan royalti ke Lembaga Manajemen Kolektif,” jelas Once.
Selain itu, Once menyebut bahwa ada pasal lain yang mengatur hak cipta dan royalti, di antaranya ada pasal 87 dan pasal 89 yang mengatur mekanisme pengumpulan royalti dan pendistribusian royalti melalui LMK dan LMKM.
“Jadi yang mau saya ingin katakan, aturan sudah ada tapi memang dalam prakteknya adalah kekurangan sana sini,” ujarnya.
Once juga mengaku mengerti kegelisahan para pencipta lagu dan musisi mengenai royalti yang belum didapatkan sebagaimana mestinya.
Pengumpulan dilakukan oleh LMKM dan ada tarif yang ditetapkan pemerintah. Dan lagu tersebut bisa digunakan.
“Saya mengerti bahwa ada kegelisahan di kalangan temen-temen pencipta lagu, bahwa mereka belum mendapatkan keuntungan sebagaimana semestinya, karena sistem yang besar dirancang masyarakat Indonesia kita semua oleh negara itu belum berjalan secara masif, itu sebabnya royalti itu belum terkumpul oleh LMKM dan terbagikan kepada musisi khususnya pencipta,” ujarnya.
“Dan sekali lagi saya katakan, saya tidak memainkan lagu Dewa begitu banyak. Hanya satu lagu saja dan lagu yang saya buat juga,” tutupnya. (ind)