Bukan hanya dosen UII, Orang Ini Juga Pernah Dikabarkan Hilang Misterius Namun Ternyata..

Jakarta, tvOnenews.com - Dosen UII (Universitas Islam Indonesia) bernama Ahmad Munasir Rafie Pratama bikin heboh publik setelah dikabarkan hilang ketika melakukan kunjungan ke Norwegia, Selasa (21/2/2023).

Ahmad Munasir dikabarkan hilang dalam perjalanan pulang ke Indonesia melalui jalur Istanbul, Turki pada 12 Februari 2023.

Berita kehilangan itu pun membuat pihak UII Yogyakarta telah meminta bantuan National Central Bureau (NCB) Interpol Indonesia untuk melacak keberadaan dosennya yang dilaporkan hilang setelah menghadiri aktivitas mobilitas global di University of South-Estern Norway (USN) di Norwegia.

Pihak kampus telah berkomunikasi dengan KBRI di Oslo dan KJRI Istanbul, Turki yang sudah berkoordinasi dengan otoritas setempat. Bahkan, tim Pusat Krisis UII Yogyakarta telah melakukan penggalian jejak digital dan memastikan bahwa Ahmad Munasir sudah meninggalkan Oslo, Norwegia dan berada di Istanbul, Turki

Setelah dilakukan pencarian, Otoritas UII menemukan titik terang. Berdasarkan informasi dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI).

^{Dosen UII Ahmad Munasir berkomunikasi dengan istrinya tentang hal ini sebelum dilaporkan hilang kontak.}

Dosen UII Ahmad Munasir Rafie Pratama terdeteksi masuk ke Amerika Serikat pada tanggal 13 Februari 2023 melalui jalur Bandara Boston. 

“Ahmad terdeteksi masuk Amerika Serikat melalui Bandara Boston pada 13 Februari 2023. Temuan ini didasarkan pada data dari United States Customs and Border Protection (US CBP)," ujar Fathul pada Minggu (19/2/2023) dikutip dari VIVA.

Kasus orang dikabarkan hilang misterius. tapi ternyata prank

Pemberitaan kehilangan dosen UII mengingatkan beberapa pihak tentang kisah Yana Cadas Pangeran yang awalnya dikabarkan hilang dan bikin heboh masyarakat.

Yana Supriatna, warga asal Sumedang yang viral di media sosial karena dikabarkan hilang di Cadas Pangeran. Namun ternyata berada di Majalengka dengan dalih menghindari masalah pekerjaan.

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto menjelaskan, Yana diduga telah melakukan tindakan seolah-olah menjadi korban begal dengan meninggalkan sepeda motornya di tepi jalan.

"Melakukan tindakan seolah-olah dibegal dengan cara meninggalkan kendaraan sepeda motornya di Cadas Pangeran," ujar Eko, Jumat, 19 November 2021 yang dikutip dari VIVA.

_{Pria yang Hilang Misterius di Cadas Pangeran, Ditemukan Sehat Walafiat di Dawuan Majalengka. (ANTARA)}

Eko menilai, Yana melakukan hal itu karena tengah dihadapkan dengan masalah administrasi yang berhubungan dengan pekerjaannya selaku notaris di Kota Bandung. 

"Karena takut ada surat-surat yang tidak beres kepengurusannya terkait pekerjaan yang bersangkutan di salah satu kantor notaris di Kota Bandung," katanya.

Sebelumnya, beredar luas di media sosial rekaman voice note Yana. Rekaman pesan suara pertama, Yana mengabarkan sedang menunaikan salat Isya dan ada orang tak dikenal menumpang motornya. 

"Ayah solat dulu di Simpang, solat isya. Kebetulan ada orang Sumedang juga, nebeng ikut sama Ayah," ujar Yana.

Sedangkan pada rekaman kedua, terdengar Yana merintih dan mengucapkan perkataan menggunakan bahasa Sunda. 

"Gusti, saya kira bukan orang jahat,” ujarnya jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. 

Imbas kasus prank ini, Yana Supriatna telah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Mapolres Sumedang.

Yana dijerat pasal 14 ayat 2 Undang-undang RI Nomor 1 Tahun 1946 tentang hukum pidana perbuatan penyebaran berita bohong, dengan ancaman tiga tahun penjara. (viva/rka/ind)