news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Desa Wisata Jatiluwih di Tabanan, Bali.
Sumber :
  • Kemenpar

Desa Wisata Jatiluwih Bali Jadi Destinasi Wisata Terbaik Dunia Memanjakan Turis, Referensi Sasaran Libur Nataru 2025

Ratusan ribu turis Eropa selalu mengunjungi Desa Wisata Jatiluwih di Tabanan, Bali. Destinasi wisata ini menjadi rekomendasi untuk target libur Nataru 2025.
Senin, 24 November 2025 - 16:49 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Bali dikenal wilayah memiliki kekayaan alamnya. Alamnya tidak hanya berupa pantai, sawah, pegunungan, tetapi juga menjadi corak menawarkan kekayaan budaya melalui desa wisata.

Perpaduan keindahan alam dan budaya menjadi salah satu daya tarik utama bagi para turis tak pernah berhenti berkunjung ke Bali. Kebanyakan wisatawan yang menikmati suasana Bali berasal dari mancanegara, khususnya Eropa.

Tak ayal, turis dari Eropa tidak sekadar berkunjung, tetapi juga menyerap apa saja keunikan alam di Bali, terutama mengenai desa wisata di sana.

Desa Wisata Jatiluwih sebagai salah satu destinasi wisata terbaik dimiliki Bali. Bahkan pernah meraih prestasi gemilang sebagai Desa Wisata Terbaik Dunia 2024 dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui UN Tourism.

Praktik unggulan di Desa Jatiluwih juga mendapat pengakuan oleh UNESCO. Jatiluwih menmperoleh gelar sebagai Warisan Budaya Dunia pada 2022. Hal itu karena penerapan sistem subak menjadi tradisi agrikultur di Bali.

Merujuk dari data DPP ASITA Provinsi Bali pada 2024, Desa Wisata Jatiluwih sebagai destinasi utama terbaik di Bali. Jatiluwih mencatatkan penggerak 80 persen wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali.

Berkat prestasi tersebut, Jatiluwih mendapat Sertifikasi Pariwisata Berkelanjutan dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Penghargaan tersebut didapatkan melalui program SertiDEWI 2024.

Mengacu dari Antara, pengelola mencatatkan wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Jatiluwih telah mencapai 358.001 orang per 22 November 2025. Rincian catatan tersebut terdiri dari wisatawan mancanegara sebanyak 258.722 orang dan wisatawan nusantara sebanyak 99.279 orang.

Oleh karena itu, Desa Wisata Jatiluwih wajib dikunjungi apabila sedang berada di Bali. Khususnya bagi yang sedang mengisi waktu libur saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru 2025).

Mengenal Desa Wisata Jatiluwih Bali

Desa Wisata Jatiluwih, Tabanan, Bali
Sumber :
  • Desa Wisata Jatiluwih

 

Desa Jatiluwih telah dikenal sebagai Desa Wisata. Desa ini berada di lereng Gunung Batukaru. Lokasinya terletak di Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Bali.

Daerah Desa Jatiluwih lebih identik dengan pegunungan. Sebab letak desa ini berada di ketinggian 700 meter di atas permukaan laut (MDPL).

Jarak tempuh menuju Desa Jatiluwih dari pusat Kota Bali setidaknya membutuhkan waktu kurang lebih dari satu jam. Dari pusat Kota/Kabupaten Tabanan harus menempuh jarak 26 km/kurang lebih 45 menit. Sementara pengunjung membutuhkan jarak 13 km/kurang lebih 30 menit dari pusat Kecamatan Penebel.

Desa Jatiluwih identik sebagai daerah pertanian dan perkebunan. Wisatawan yang berkunjung pasti akan diperlihatkan aktivitas sehari-hari masyarakat lokal karena rata-rata menjadi petani.

Merujuk dari laman Desa Jatiluwih, jumlah penduduk Desa Jatiluwih sebanyak 2.885 orang dengan jumlah 970 KK. Rinciannya terdiri dari 1.432 laki-laki dan 1.453 perempuan.

Hamparan sawah terasering yang hijau menjadi daya tarik utama. Karena luas persawahan di sana menawarkan udara sejuk. Pemandangan di sana juga begitu indah karena memiliki latar belakang Gunung Batukaru.

Di Desa Wisata Jatiluwih, potensi wisata alam selain sawah juga menawarkan beras merah dan madu yang berlimpah. Jika pengunjung pergi ke sana, pasti akan menikmati sensasi kuliner khas Jatiluwih berupa nasi campur hingga bubur beras merah.

Untuk menikmati sensasi Desa Wisata Jatiluwih, wisatawan harus membeli tiket masuk yang cukup terjangkau. Harga tiketnya sekitar Rp15 ribu/orang dewasa dan Rp5 ribu/anak-anak. Tarif wisatawan mancanegara mencapai Rp50 ribu/dewasa dan Rp40 ribu/anak-anak.

Keunggulan yang menjadi daya tarik wisatawan, Desa Jatiluwih menyiapkan sejumlah fasilitas. Beberapa fasilitas dapat dinikmati pengunjung, mulai dari area parkir, area tempat makan atauu kuliner lokal, jungle tracking, toilet umum, spot foto, tempat outbound, dan lain-lain.

Pura di Desa Jatiluwih juga menjadi daya tarik. Meski sama seperti daerah lain di Bali, tetapi Pura bernama Pura Taksu Agung sebagai tempat ibadah untuk warga lokal.

Desa Jatiluwih juga bisa memanjakan mata wisatawan. Sebab Jatiluwih menawarkan pemandangan Air Terjun Yeh Ho.

Air Terjun Yeh Ho berada di Jalan Batu Lueih Kanan, Banjar Gunung Sari Umah Kayu, Desa Jatiluwih Tabanan, Penebel, Bali. Air terjun ini juga dapat dikunjungi, meski pengunjung harus melewati jalan setapak tetapi akan menikmati pemandangan air alami yang indah.

(hap)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral