Bakal Calon Bupati di Kampar Riau, Ajak Petani Budidaya Kacang Koro

Pekanbaru, tvOnenews.com - Bakal calon Bupati Kampar, Pebriyan Winaldi melakukan sosialisasi budidaya kacang koro kepada petani Sabtu (27/7/2024).

Sosialisasi ini dilakukan Pebriyan kepada sejumlah petani yang ada di Desa Koto Perambahan, Kecamatan Kampa, Kabupaten Kampar, Riau.

Kader DPP Gerindra ini mendatangi para petani yang sedang bekerja di ladang.

Selain sosialisasi kacang koro, Pebriyan juga memberikan sejumlah bantuan sembako kepada petani yang ada di kampung halamannya itu.

Beberapa hari lalu, ia terbang ke Jakarta untuk menjalin kerjasama dengan Gerakan Srikandi Indonesia (Gesira) untuk mengembangkan kacang koro di Kabupaten Kampar.

Dia juga bertemu Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina. Di mana Gesira bekerjasama dengan Solmet dalam pengembangan kacang koro.

Sepulang dari Jakarta, Pebriyan langsung turun ke lapangan menemui petani untuk menyosialisasikan budidaya dan manfaat kacang koro tersebut.

"Kita langsung eksekusi, tidak omong-omong. Saya langsung sosialisasi kacang koro kepada petani di Desa Koto Perambahan. Kemarin saya sudah ketemu dengan petani sambil makan sore bersama dan memberikan sembako," kata Pebriyan.

Pebriyan menjelaskan manfaat dari budidaya kacang koro kepada petani. Selain segi ekonomi, kacang koro juga merupakan makanan bergizi.

Untuk diketahui, kacang koro memiliki sejumlah manfaat. Di antaranya, baik untuk ibu hamil, menyehatkan tulang, kurangi gejala anemia hingga menyehatkan  jantung.

"Melalui program pemanfaatan kacang koro ini, saya ingin petani di Kabupaten Kampar sejahtera dan juga sehat. Karena kacang koro ini kan makanan bergizi. Jadi, ini juga sejalan dengan program Presiden terpilih, bapak Prabowo Subianto yang membuat program memberikan makanan bergizi gratis," ucap Pebriyan.

Untuk membuktikan keseriusannya mengembangkan kacang koro ini, Pebriyan sudah berencana membawa Ketua Relawan Gesira, Grace Nelwan Taliwongso.

"Dalam waktu dekat saya akan bawa Bunda Grace ke Kampar untuk mengembangkan kacang koro," kata Pebriyan.