Pantai Krakal, salah satu destinasi wisata unggulan di Gunungkidul (dokumentasi).
Sumber :
  • Tim tvOne - Lucas Didit

Bersiap Hadapi PPKM Level 3, Kabupaten Gunungkidul Andalkan Satgas Covid-19

Jumat, 26 November 2021 - 18:32 WIB

Gunungkidul,DIY - Kabupaten Gunungkidul sebagai salah satu daerah tujuan wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), bersiap untuk menghadapi penerapan PPKM Level 3 pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto, menyusul terbitnya Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 62 tahun 2021, yang mengatur tentang penerapan PPKM Level 3 di seluruh Indonesia.

Sebagai daerah tujuan wisata, Wakil Bupati memastikan Gunungkidul telah siap dari segala sisi menyambut PPKM Level 3.

"Kami telah menggelar rapat koordinasi terkait persiapan Nataru. Salah satu pokok pembahasannya adalah soal Satuan Tugas (Satgas)," terang Heri, Jumat (26/11/2021).

Heri menyebut, saat ini Satgas Covid-19 di berbagai tingkatan di Gunungkidul masih menjalankan fungsinya. Artinya, kalau ada kebijakan lagi dari atas pun, Satgas tetap siap mengikutinya.

"Untuk pembahasan yang lebih spesifik, kami masih menunggu aturan turunan dari Imendagri, termasuk aturan tentang tempat wisata," lanjut Heri.

Dari kesiapan kesehatan, Heri menyatakan, karena akhir-akhir ini kasus Covid-19 di Gunungkidul melandai, pihaknya tetap melakukan langkah antisipasi jika sewaktu-waktu kasus kembali naik.

"Baik di RS maupun selter di tiap kapanewon, kami sudah antisipasi, meski ada pengurangan kapasitas bed perawatan karena tidak ada pasien. Namun begitu jika terjadi lonjakan kasus bisa langsung dilakukan," imbuhnya.

Sementara itu, terkait soal tempat wisata, Sekretaris Daerah DIY, Kadarmanta Baskara Aji, sebelumnya menyatakan obyek wisata di DIY diizinkan tetap buka selama Nataru. Hal ini merujuk pada Inmendagri yang sudah terbit.

"Merujuk Imendagri, tempat wisata masih boleh dibuka, tentunya dengan berbagai ketentuan, diantaranya pembatasan pengunjung maksimal 50 persen kapasitas, dan diikuti dengan penggunaan aplikasi PeduliLindungi dan screening wisatawan," terang Bagaskara. (lucas Didit/Buz)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral