news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

ilustrasi banjir.
Sumber :
  • unsplash/Dibakar Roy

6 Penyakit yang Mengintai Anak Saat Berenang di Banjir, Berisiko Kematian!

Berenang di air banjir dapat membuat anak terpapar berbagai penyakit berbahaya, mulai dari diare hingga leptospirosis yang berisiko kematian. Simak di bawah!
Selasa, 2 Desember 2025 - 12:40 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Air banjir sering kali terlihat seperti “kolam renang alami” bagi anak-anak.

Padahal, keputusan membiarkan mereka bermain atau berenang di dalamnya dapat memicu berbagai penyakit berbahaya.

Banjir membawa campuran air kotor, limbah, bakteri, hingga bahan kimia yang mampu mengancam kesehatan anak, bahkan dalam waktu singkat.

Berikut enam penyakit yang perlu diwaspadai saat banjir melansir dari YouTube Halosehat

ilustrasi banjir
Sumber :
  • unsplash/Iqro Rinaldi

 

1. Diare

Diare merupakan penyakit pencernaan yang paling sering dialami selama banjir. Kondisi ini terjadi ketika anak menelan air yang telah terkontaminasi bakteri atau virus.

Jika tidak ditangani dengan tepat, diare dapat menyebabkan dehidrasi, penurunan kesadaran, bahkan kematian pada kasus yang berat.

Orang tua perlu memperhatikan tanda-tanda seperti buang air besar yang sangat cair, muntah, atau anak tampak lemas.

2. Tifus (demam tifoid)

Bakteri Salmonella typhi dapat dengan mudah menyebar melalui genangan air banjir.

Anak yang berenang atau tidak sengaja menelan air banjir berisiko tinggi terinfeksi tifus.

Penyakit ini biasanya ditandai dengan demam berkepanjangan, lemas, sakit perut, dan gangguan pencernaan. Penanganan cepat sangat diperlukan agar infeksi tidak bertambah parah.

3. Leptospirosis

Leptospirosis muncul ketika bakteri Leptospira masuk ke tubuh melalui kulit atau luka terbuka.

Bakteri ini berasal dari urin atau darah hewan yang terinfeksi, terutama tikus, yang kemudian terbawa aliran banjir.

Anak yang bermain di air banjir dapat tertular dan mengalami gejala seperti demam tinggi, nyeri otot, hingga gangguan organ serius.

4. Demam berdarah atau malaria

Genangan air banjir menjadi tempat ideal bagi nyamuk berkembang biak. Anak yang bermain di area tergenang sangat mungkin digigit nyamuk penyebab demam berdarah atau malaria.

Kedua penyakit ini dapat memicu demam tinggi, tubuh menggigil, ruam, hingga komplikasi yang membahayakan.

5. Hipotermia

Berenang terlalu lama di air banjir yang dingin bisa menyebabkan hipotermia, yaitu kondisi ketika suhu tubuh anak turun drastis hingga di bawah 35°C. Padahal, suhu normal tubuh sekitar 37°C.

Hipotermia berpotensi menyebabkan tubuh gemetar hebat, kebingungan, hilang kesadaran, bahkan kematian jika tidak segera ditangani.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral