news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi memar di kaki.
Sumber :
  • Istimewa

Tiba-tiba Menemukan Memar di Tubuh Tanpa Sebab, Periksa Gula Darah Anda Bisa Jadi Gejala Diabetes

Jika sering mendapati memar pada tubuh tanpa mengetahui penyebabnya, hal tersebut bisa menjadi tanda awal adanya gangguan kesehatan, termasuk kemungkinan gejala diabetes.
Selasa, 7 Oktober 2025 - 18:38 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Jika sering mendapati memar pada tubuh tanpa mengetahui penyebabnya, hal tersebut bisa menjadi tanda awal adanya gangguan kesehatan, termasuk kemungkinan gejala diabetes.

Penyakit diabetes memang dapat menimbulkan berbagai komplikasi, salah satunya terlihat dari perubahan pada kulit. Kondisi ini biasanya terjadi akibat sistem kekebalan tubuh yang melemah.

Namun, perlu diketahui bahwa tidak semua perubahan pada kulit disebabkan oleh diabetes. Tanda-tanda pada kulit bisa muncul dalam berbagai bentuk dan warna, sehingga kadang sulit untuk menentukan penyebab pastinya.

Seiring waktu, lesi akibat diabetes dapat dikenali dari ciri khas bentuk dan warnanya yang berbeda. Lantas, seperti apa sebenarnya lesi kulit pada penderita diabetes itu?

Dilansir tvOnenews.com dari Harvard Health, memar pada kulit umumnya muncul ketika terjadi cedera yang merusak pembuluh darah kecil atau kapiler, sehingga darah merembes ke permukaan kulit.

Meski kebanyakan memar disebabkan oleh benturan atau cedera, beberapa kondisi kronis juga dapat memicu robekan mikroskopis di bawah kulit tanpa penyebab yang jelas.

Apabila kadar gula darah tinggi dibiarkan tidak terkontrol, hal ini dapat memunculkan memar sebagai salah satu tandanya. 

Interaksi berbahaya antara glukosa dan pembuluh darah menjadi pemicu utama kondisi tersebut.

Dalam kasus lainnya yang lebih parah, hal ini dapat berkembang menjadi dermopati diabetik, yang biasanya muncul di area tubuh bertulang seperti tulang kering.

Ciri khas dermopati diabetik adalah munculnya lesi menyerupai memar berwarna coklat atau kemerahan dengan bentuk oval. 

Ilustrasi Diabetes
Sumber :
  • Gemini AI

 

Lesi ini terjadi karena aliran darah di sekitar area cedera berkurang, sehingga proses penyembuhan menjadi lambat dan risiko infeksi semakin tinggi.

“Banyak penderita diabetes menderita luka membutuhkan waktu lama untuk sembuh, sembuh dengan benar, atau tidak pernah sembuh sama sekali, infeksi juga dapat terjadi kapan saja. Infeksi dapat menyebar dari luka ke jaringan dan tulang di dekatnya, serta ke bagian tubuh lainnya,” ungkap Konsultan Ahli Bedah Plastik terkemuka di Adore Life, Hagen Schumacher, yang dilansir dari laman VIVA.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral