news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

dr. Zaidul Akbar.
Sumber :
  • YouTube/drzaidulakbarofficial

Ternyata Pola Hidup Sehari-hari Ini Bisa Jadi Penyebab Utama Kanker Serviks, dr. Zaidul Akbar Ingatkan Wanita Jangan…

dr. Zaidul Akbar ungkap pola hidup yang bisa memicu kanker serviks. Dari stres, makanan olahan, radiasi hingga logam berat, wanita wajib waspada sejak dini.
Jumat, 26 September 2025 - 12:57 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Kanker serviks menjadi salah satu penyakit berbahaya yang banyak menyerang wanita di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Penyakit ini sering kali muncul tanpa gejala pada tahap awal, sehingga baru terdeteksi ketika kondisinya sudah parah.

Dalam sebuah kesempatan, dr. Zaidul Akbar, seorang praktisi kesehatan, membagikan pandangannya mengenai faktor penyebab kanker dan pola hidup yang sebaiknya dihindari agar penyakit ini menjauh.

Dalam penjelasannya di kanal YouTube pribadinya, dr. Zaidul menegaskan bahwa kanker adalah penyakit multifaktor.

Artinya, ada banyak hal yang bisa menjadi pemicu terjadinya kanker dalam tubuh seseorang.

“Kalau kita bicara kanker yaitu kanker itu sangat-sangat multifaktor. Yang pertama karena emosi, pikiran, perasaan, ya jiwa yang sakit itu memicu kanker,” ujarnya.

Menurutnya, kesehatan jiwa sangat erat kaitannya dengan kesehatan tubuh.

Ia menambahkan, dalam Islam kunci kesehatan ada pada kalbu

“Qolbu tuh diobatin dengan cara syariah, dengan sedekah, puasa, tilawah, kebaikan-kebaikan seperti itu, dengan bertobat, minta ampun pada Allah,” jelas dr. Zaidul.

Selain faktor mental dan spiritual, pola hidup modern juga turut menyumbang tingginya risiko penyakit kanker serviks.

dr. Zaidul menyebut, gaya hidup orang-orang zaman dulu sebenarnya lebih sehat karena sederhana dan minim paparan zat berbahaya.

“Mereka cenderung makan sederhana alami tanpa banyak pengolahan. Tidak banyak makanan atau minuman yang dikemas apalagi ditambahkan bahan tambahan pangan sintetik,” katanya.

Ia mengingatkan wanita untuk menghindari konsumsi makanan olahan dan cepat saji secara berlebihan.

Menurutnya, makanan kemasan bisa sesekali dikonsumsi, tetapi jika terlalu sering justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

“Hindari makanan-makanan yang cenderung berpotensi ke arah sana. Makanan cepat saji, makanan olahan, makanya sudah dikemas, terus menerus dimakan tiap hari, tidak sehat,” tegasnya.

dr. Zaidul juga menekankan pentingnya memilih bahan makanan yang lebih bersih dan sehat.

Ia menyarankan untuk mencari sayuran atau buah organik yang bebas residu pestisida maupun bahan kimia lain.

Kampanye gaya hidup sehat seperti eating clean menurutnya adalah langkah positif yang sebaiknya mulai dilakukan banyak orang.

Tidak hanya makanan, paparan radiasi dari perangkat elektronik juga bisa menjadi pemicu penyakit.

“Banyaknya radiasi dari handphone, atau mungkin dari perangkat elektronik lain yang memancarkan gelombang elektromagnetik. Maka di kamar tidur saran saya jangan ada TV, kalau tidur jangan letakkan handphone di samping anda,” ungkap dr. Zaidul.

Hal lain yang tak kalah berbahaya adalah paparan logam berat.

Menurutnya, logam berat bisa masuk ke tubuh melalui berbagai cara, termasuk dari makanan sehari-hari.

"Paling bermasalah di orang modern saat ini itu logam berat. Kita mungkin nggak tahu kalau di beras itu ada logam berat, di air pun bisa, kosmetik banyak sekali. Itu mulai perlahan-lahan dikurangi,” paparnya.

Pola hidup modern memang sering kali membuat banyak orang terjebak pada hal-hal praktis tanpa sadar membahayakan kesehatan.

Pesan dr. Zaidul Akbar ini bisa menjadi pengingat bagi wanita agar lebih memperhatikan makanan, lingkungan, dan kesehatan jiwa dalam kesehariannya, supaya kanker serviks dapat dicegah sejak dini. (adk)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral