news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Paksu dan Bunda Merapat, Rahasia Anak Sehat, Aktif, dan Percaya Diri Meski Sensitif Susu Sapi.
Sumber :
  • Istockphoto

Paksu dan Bunda Merapat, Rahasia Anak Sehat, Aktif, dan Percaya Diri Meski Sensitif Susu Sapi

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan dan Badan Gizi Nasional, sekitar 25–80% anak berisiko mengalami alergi jika memiliki riwayat alergi dalam keluarga. Maka dari itu
Jumat, 4 Juli 2025 - 19:22 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Masa kanak-kanak adalah fase penting dalam tumbuh kembang manusia. Pada tahap ini, anak membutuhkan asupan gizi optimal, stimulasi fisik yang cukup, serta lingkungan yang mendukung agar bisa tumbuh sehat, aktif, dan percaya diri. 

Namun, banyak anak mengalami kendala, seperti alergi makanan, salah satunya adalah alergi terhadap susu sapi

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan dan Badan Gizi Nasional, sekitar 25–80% anak berisiko mengalami alergi jika memiliki riwayat alergi dalam keluarga. 

Ini menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua dalam memberikan nutrisi yang tepat.

Menurut laporan Kemenkes, anak yang tidak mendapat gizi seimbang cenderung mengalami gangguan tumbuh kembang, mulai dari fisik hingga kognitif. 

Bahkan, sensitivitas terhadap makanan seperti susu sapi sering kali disalahartikan sebagai gangguan ringan, padahal bila dibiarkan bisa berdampak jangka panjang.

ilustrasi anak sehat
Sumber :
  • iStockPhoto/Khosrork

 

Berikut 5 tips agar anak bisa tetap sehat, aktif, dan percaya diri meski memiliki sensitivitas terhadap susu sapi:

1. Kenali Gejala Sejak Dini

Sensitivitas terhadap susu sapi bisa muncul dalam berbagai bentuk, seperti gangguan pencernaan, ruam kulit, hingga gangguan tidur. 

Menurut Prof. Dr. Budi Setiabudiawan, Sp.A(K), penting bagi orang tua untuk segera mengenali dan berkonsultasi dengan dokter bila menemukan gejala tersebut. 

Penanganan dini dapat mencegah dampak jangka panjang pada pertumbuhan anak.

2. Pilih Nutrisi Pengganti yang Aman

Jika anak terbukti alergi susu sapi, penting untuk mencari alternatif nutrisi yang setara. Susu berbahan dasar soya atau formula hipoalergenik bisa menjadi solusi, sesuai anjuran dokter. 

Kampanye “Your Choice, Their Future” menekankan bahwa pilihan kecil hari ini, seperti mengganti susu, akan berdampak besar bagi masa depan anak.

3. Libatkan Anak dalam Aktivitas Fisik

Aktivitas fisik dapat meningkatkan daya tahan tubuh, kebugaran, dan kepercayaan diri anak. Program seperti Soyalympic Door of Future 2025 membuktikan bahwa anak dengan alergi tetap bisa mengikuti olahraga kompetitif dan berprestasi. 

Ryu Kintaro, bercerita bahwa setelah mengenal susu alternatif, ia bisa kembali aktif dan tidak merasa berbeda dari anak lainnya.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral