news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Tips Mencegah Kanker Hati di Era Modern: Waspadai Gejala dan Terapkan Gaya Hidup Sehat Sejak Dini.
Sumber :
  • Istockphoto

Tips Mencegah Kanker Hati di Era Modern: Waspadai Gejala dan Terapkan Gaya Hidup Sehat Sejak Dini

Dengan angka kematian standar 7,9 per 100.000 penduduk, kanker hati kini menduduki peringkat kelima sebagai jenis kanker yang paling umum, dan keempat sebagai penyebab
Senin, 23 Juni 2025 - 22:49 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Di era modern ini, gaya hidup yang serba instan dan pola makan tidak sehat kerap menjadi pemicu utama berbagai penyakit kronis, salah satunya kanker hati

Penyakit ini dikenal sebagai "silent killer" karena sering tidak menunjukkan gejala hingga mencapai stadium lanjut. 

Padahal, jika terdeteksi sejak dini dan ditangani secara tepat, risiko kematian akibat kanker hati bisa ditekan secara signifikan.

Menurut laporan Global Cancer Observatory (GLOBOCAN) 2022, Indonesia mencatat 23.383 kematian akibat kanker hati, meningkat dibanding tahun 2020 yang berjumlah 19.721 kasus

Dengan angka kematian standar 7,9 per 100.000 penduduk, kanker hati kini menduduki peringkat kelima sebagai jenis kanker yang paling umum, dan keempat sebagai penyebab kematian tertinggi akibat kanker di Indonesia. 

“Kematian pasien kanker hati seringkali disebabkan oleh sirosis yang menyebabkan gagal hati dan pendarahan internal,” kata Dr. Foo Kian Fong, Konsultan Senior Onkologi Medis di Parkway Cancer Centre, Singapura.

Kenali Jenis dan Faktor Risiko Kanker Hati

Dr. Foo menjelaskan bahwa kanker hati terbagi dua, yaitu primer dan sekunder. Jenis primer paling umum adalah hepatocellular carcinoma (HCC) yang berasal dari sel hati utama (hepatosit). 

Sementara itu, kanker hati sekunder merupakan hasil penyebaran dari kanker organ lain, seperti paru, usus besar, atau payudara.

Infeksi hepatitis B dan C kronis menjadi penyebab utama kanker hati primer. 

Namun, ada pula faktor risiko lain seperti sirosis akibat alkohol, penyakit hati berlemak non-alkohol (Non-Alcoholic Fatty Liver Disease/NAFLD), obesitas, diabetes tipe 2, serta paparan aflatoksin, racun jamur yang sering ditemukan pada makanan seperti kacang dan jagung yang disimpan dalam kondisi lembap. 

“Jika makanan memiliki jamur putih, walau dibersihkan, aflatoksin masih bisa tertinggal dan meningkatkan risiko kanker secara kumulatif,” jelas Dr. Foo.

Gejala dan Pentingnya Deteksi Dini

Gejala kanker hati biasanya baru muncul saat stadium lanjut, seperti mual, nyeri di perut kanan atas, penurunan berat badan ekstrem, kelelahan, pembesaran perut, serta kulit dan mata menguning (jaundice). 

Karena itu, skrining dini sangat disarankan terutama bagi kelompok berisiko tinggi seperti pengidap hepatitis B atau sirosis.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral