- Kolase tvOnenews.com
Bukan Pakai Pasta Gigi, Ternyata Gigi Putih Bersinar Bisa Pakai Ini Saja, dr Zaidul Akbar Bilang Tak Ada Lagi yang Berlubang
tvOnenews.com - Memiliki gigi putih bersinar menjadi impian oleh banyak orang, sebab gigi putih dapat meningkatkan rasa percaya diri.
Banyak merk pasta gigi yang mengatakan dapat memutihkan dan membersihkan gigi.
Namun ternyata ada cara yang lebih alami agar membuat gigi putih bersinar juga sehat.
Dalam satu kajiannya, dr Zaidul Akbar mengungkapkan cara alami agar gigi putih bersinar dan sehat tanpa menggunakan pasta gigi.
Seperti apa penjelasan dr Zaidul Akbar mengenai hal tersebut? Simak informasinya berikut ini.
Dilansir tvOnenews.com dari tayangan di kanal Youtube dr Zaidul Akbar Official, umumnya orang menyikat gigi dengan odol.
Sayangnya, tak banyak orang yang memahami kandungan yang terdapat dalam pasta gigi.
“Ada yang pagi-pagi sikat gigi menggunakan odol. Pernah gak Anda berpikir isi odol tuh apa?” kata dr Zaidul Akbar.
“Bahan kimia,” sambungnya.
Dalam sehari-hari, dr Zaidul Akbar membersihkan gigi dengan siwak. Namun apabila harus menggunakan pasta gigi, maka ia hanya memakai sedikit.
“Kalau saya pagi-pagi kalau gak ada siwak, pakai odol sedikit saja. Cuma secuil,” ujarnya.
dr Zaidul Akbar. (Ist)
Ternyata ia memiliki alasan mengapa mengurangi pemakaian pasta gigi.
“Kenapa saya pakai sedikit? Karena bahan kimia kecuali odol yang sehat,” kata dr Zaidul Akbar.
Menurutnya odol atau pasta gigi yang sehat tidak mengandung fluoride, paraben, dan lain-lain.
“Ada odol sehat, gak ada fluoride, paraben macam-macam. Jadi odol sebesar biji jagung saya bagi dua itu cukup.” jelas dr Zaidul Akbar.
Ia menjelaskan bahwa di dalam mulut manusia ada lebih dari 100 juta bakteri. Bukan dengan odol, namun Rasulullah justru menyarankan menggunakan siwak.
Sebab, siwak merupakan makanan bakteri.
“Kalau banyak-banyak masalahnya di mulut kita aja ada 100 juta lebih bakteri. Maka Nabi SAW menganjurkan pakai siwak,” ungkap dr Zaidul Akbar.
“Siwak itu makanan bakteri tadi,” lanjutnya.
dr Zaidul Akbar mengungkapkan bahwa Rasulullah SAW menganjurkan untuk menggunakan siwak setiap kali berwudhu.
“Jika tidak memberatkan umatku, maka sehabis wudhu wajiblah bersiwak. Wudhu lima kali sehari berarti lima kali kita ngasih makan bakteri.” kata dr Zaidul Akbar.
Selain itu, bersiwak juga dianjurkan sebelum melaksanakan shalat.
“Ada hadist lagi kalau tidak memberatkan umatku maka bersiwak sebelum shalat. Jadi 10 kan,” tutur dr Zaidul Akbar.
Namun, kebanyakan orang justru memilih odol atau pasta gigi dibandingkan siwak.
Bakteri dalam mulut pun menjadi tidak seimbang sehingga muncul berbagai masalah gigi, mulai dari karang gigi hingga gigi berlubang.
“Tapi sayangnya bakteri di mulut tidak seimbang karena terlalu banyak bahan kimia,” jelas dr Zaidul Akbar.
Selain pasta gigi, produk perawatan tubuh lainnya juga perlu diperhatikan karena mengandung kimia di antaranya sabun dan shampoo.
“Kimia yang masuk contohnya dari odol, saya belum cerita sabun, shampoo dan sebagainya,” pungkasnya. (kmr)