- Pexels-Alena Shekhovtcova
Bolehkah Anak Makan Mi Instan? Begini Kata Ahli
tvOnenews.com - Bolehkah anak makan mi instan? Begini kata ahli.
Guru Besar Ilmu Gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Ketua Umum Pergizian Pangan Indonesia Hardiansyah mengatakan anak usia satu tahun ke atas boleh mengonsumsi mi instan untuk mengenal beragam cita rasa.
"Kalau anak-anak tidak dikenalkan cita rasa, nanti dia jadi enggak mengenal cita rasa Indonesia,” ujar Hardiansyah dilansir Antara pada Sabtu (29/4/2023).
Hardiansyah menjelaskan industri mi Indonesia memiliki kemasan, rasa dan kandungan gizi yang berbeda dibandingkan mi luar negeri.
Sehingga, produk mi instan lokal lebih aman untuk dikonsumsi oleh anak-anak. Dengan catatan, tidak berlebihan.
"Saya rasa industri mi Indonesia itu mengenalkan banyak cita rasa makanan lokal. Ada cita rasa ayam geprek, rendang dan lain-lain. Jadi selagi tidak berlebihan dan tidak monoton itu enggak apa-apa," katanya.
Bolehkah anak makan mi instan, begini kata ahli. Dok: Pexels-Mart Production
Dia menjelaskan hal yang mendasari keamanan kandungan gizi di mi instan produk Indonesia adalah bahan baku terigu untuk produk lokal yang wajib mengandung zat besi, asam folat, B1, B2 dan zinc.
"Kalau mi kita di dalam negeri itu ditambahkan karena memang pemerintah mewajibkan semua terigu yang beredar di Indonesia dan diolah itu diperkaya dengan zat besi, asam folat, B1, B2 dan zinc. Jadi bukan sembarang terigu yang beredar di Indonesia," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Instalasi Gizi dan Produksi Makanan RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo Fitri Hudayani mengingatkan bumbu yang terdapat pada mi instan cenderung tajam untuk rasa asin dan gurih.
Menurut dia, apabila terlebih dulu mengenal rasa ini maka anak-anak dikhawatirkan kurang menyukai masakan rumahan lainnya.
"Jika sudah terlebih dahulu mengenal rasa yang asin dan gurih yang lebih tinggi dikhawatirkan makanan rumahan lainnya menjadi kurang disukai. Saran saya gunakan bumbu sedikit atau lebih baik membuat bumbu sendiri," ujar Fitri. (ant/nsi)