Ilustrasi.
Sumber :
  • freepik

Waspada Modus Penipuan Undangan Pernikahan, Bisa Kuras Rekening Korban

Sabtu, 4 Februari 2023 - 19:30 WIB

p>Jakarta - Sekretaris Siber Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Mabrur L Banuna meminta masyarakat agar tidak sembarangan membuka atau mengeklik tautan atau dokumen yang dikirimkan melalui aplikasi pesan instan WhatApp.   

"Jangan sembarang klik orang yang mengirim sesuatu baik ke whatsapp atau ke sosial media lain seperti instagram," ujar Mabrur dikutip dari NU Online, Sabtu (4/2/2023).

Imbauan tersebut diberikan Mabrur seiring beredarnya pengungkapan penipuan melalui WhatsApp dengan modus mengirimkan undangan pernikahan.

Pelaku mengarahkan korban untuk membuka pesan tersebut dengan alasan meminta kesediaan korban untuk hadir dalam acara pernikahan.

Ketika modus penipuan ini kita klik sebenarnya sama dengan menanamkan aplikasi tanam di device (perangkat) kita yang kemudian bisa mengakses ke handphone atau laptop seketika itu juga," ungkapnya.   

Mabrur menyebut ketika device atau perangkat milik korban sudah beralih ke tangan orang lain (penipu) akan berisiko tinggi untuk mengakses galeri bahkan membobol m-banking korban.

"Jadi modus penipuan ini step pertamanya adalah bagaimana aplikasi ini dibikin tertanam dalam device kita. Step kedua menguasai device lalu mengganti nomor telepon, referensi email dan sebagainya kemudian pencuri akan melakukan aksi kejahatan," terangnya.

Dikatakan Mabrur, penipuan modus APK ini tergolong baru karena sniffing dan phising digital bentuknya aplikasi atau yang dikirimkan seperti weeding.apk. Dalam dunia pemograman tautan ini sebetulnya bukan link JPG, PNG tapi APK.

Modus ini bisa mengakses email dan mengganti nomor referensi aplikasi-aplikasi yang ada dalam device kita. Nomor telepon juga diganti sehingga berimbas ke beberapa aplikasi yang semula kita yang menguasai," bebernya. (ebs)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
10:31
01:52
01:42
02:09
03:10
Viral