- Sekretariat Presiden
Rampungkan Negosiasi IEU-CEPA, Presiden Komisi Eropa Puji Kepemimpinan Presiden Prabowo: Kita Mencapai Terobosan Besar
Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menyampaikan apresiasi kepada Presiden RI Prabowo Subianto atas peran pentingnya dalam menyelesaikan proses negosiasi Comprehensive Economic Partnership Agreement/CEPA antara Indonesia dan Uni Eropa.
Pujian Ursula disampaikan dalam konferensi pers bersama di Brussels, Belgia, Minggu (13/7/2023), usai pertemuan bilateral antara kedua pemimpin.
Ia menyebut tercapainya kesepakatan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) ini merupakan kemajuan besar setelah sepuluh tahun dengan 19 kali proses perundingan yang intensif.
Oleh karena itu, kesepakatan ini dipandang sebagai langkah bersejarah yang menandai kemitraan strategis dan jangka panjang kedua pihak, dengan landasan saling menghormati dan nilai-nilai bersama.
“Saya dengan senang hati mengumumkan bahwa kita baru saja mencapai kesepakatan politik terkait sebuah perjanjian perdagangan bebas yang ambisius, yaitu Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA)," kata Ursula.
"Setelah 10 tahun perundingan, kita berhasil mencapai terobosan besar. Bapak Presiden, saya mengucapkan terima kasih atas kepemimpinan Anda,” ujarnya.
Ia menekankan, keberhasilan ini menjadi simbol dari komitmen bersama membangun kerja sama ekonomi yang berkelanjutan dan dapat diandalkan.
“Bersama-sama, kita mengirimkan pesan kuat mengenai pentingnya kemitraan jangka panjang yang dapat diprediksi, yang dibangun atas dasar kepercayaan, saling menghormati, transparansi, dan nilai-nilai bersama," ujarnya.
Presiden Prabowo pun menyambut apresiasi tersebut dengan antusias. Ia menyampaikan bahwa CEPA mencerminkan tekad bersama untuk membangun hubungan ekonomi yang saling menguntungkan dan memperkuat posisi kedua pihak di panggung global.
“Kami telah membuat banyak kemajuan signifikan, dan menyepakati untuk saling mengakomodasi kepentingan ekonomi masing-masing. Kami menemukan bahwa kepentingan ini saling melengkapi dan menguntungkan satu sama lain," kata Presiden.
Prabowo juga mengungkapkan rasa bangga atas keberhasilan tim perunding dari kedua belah pihak yang telah menyelesaikan seluruh isu utama dalam negosiasi panjang tersebut.
“Saya juga sangat senang melihat para menteri dan komisioner dari kedua belah pihak berhasil mencapai, yang saya sebut, terobosan strategis. Saat ini, tidak ada lagi isu utama yang menjadi perbedaan antara Uni Eropa dan Indonesia dan itu adalah sesuatu yang luar biasa," lanjutnya.