Menaker Ungkap 7,28 Juta Warga RI Menganggur, 1 Juta Sarjana Belum Dapat Kerja

Jakarta, tvOnenews.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,28 juta orang per Februari 2025. Sebanyak 1,01 juta orang di antaranya adalah lulusan perguruan tinggi.

Hal tersebut dibenarkan oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli. Dia menyebut bahwa banyaknya sarjana yang menganggur merupakan tantangan dan potret saat ini.

“Itu menjadi sebuah tantangan kita. Artinya, itu adalah potret saat ini, kemudian kita punya tantangan ke depan,” kata Yassierli dikutip Selasa (8/7/2025).

Menurut Menaker, untuk mengatasi permasalahan ini, diperlukan adanya kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah dan para pemangku kepentingan terkait, seperti salah satunya Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek).

“Sehingga semangat yang saya munculkan itu, kan adalah semangat untuk kita berkolaborasi bersama. Itu saja sebenarnya untuk mencari solusi,” ujar Yassierli.

Dalam laporan terbaru, BPS mencatat jumlah pengangguran per Februari 2025 menembus angka hingga 7,28 juta orang, naik sekitar 1,11 persen atau sebesar 83,45 ribu orang.

Angka tersebut mengambil porsi 4,76 persen dari angkatan kerja Indonesia. Tak hanya lulusan sarjana, lulusan diploma memiliki 177,39 ribu orang pengangguran. 

Sementara untuk lulusan SD dan SMP, SMA, serta SMK, masing-masing di angka 2,42 juta orang, 2,04 juta orang, dan 1,63 juta orang. (nba)