- Istimewa
Harga Beras Dunia Anjlok ke Titik Terendah: Thailand, Vietnam, dan Kamboja Ketar-ketir, Indonesia Cetak Rekor Produksi
Pemerintah menyatakan bahwa produksi dalam negeri kini telah melampaui kebutuhan nasional, sehingga Indonesia tidak lagi melakukan impor beras konsumsi pada 2025.
“Alhamdulillah, hari ini kita buktikan bahwa Indonesia bisa kuat stok berasnya. Ini bukan hanya soal angka, tapi soal kedaulatan dan martabat bangsa,” tegas Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
Tantangan dan Peluang: Kunci di Ketahanan dan Kolaborasi
Anjloknya harga beras dunia menjadi peringatan keras bagi eksportir seperti Thailand, Vietnam, dan Kamboja untuk segera beradaptasi dengan dinamika pasar.
Di sisi lain, ini adalah momen emas bagi Indonesia untuk memperkuat posisi sebagai negara mandiri pangan dan bahkan bersiap menjadi eksportir di masa depan.
Namun, pemerintah tetap harus mewaspadai tantangan jangka panjang seperti perubahan iklim, penurunan luas lahan pertanian, dan fluktuasi pasar global.
“Ke depan, kami akan perkuat lagi petani kita agar bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Bukan tidak mungkin, Indonesia jadi pengekspor beras,” ujar Mentan Amran optimistis. (nsp)