Harga Bitcoin Stabil Setelah Dua Hari Ngetroll, Segera Balik ke US$90 Ribu?

Jakarta, tvOnenews.com - Bitcoin (BTC) menghadapi gejolak harga signifikan di dua hari terakhir. Harga Bitcoin yang turun naik secara dratis membuat investor bimbang.

Singkat cerita di riwayat bursa kripto, Harga Bitcoin mengalami penurunan tajam sebesar 10 persen lebih.

Harga itu jatuh dari level stabilnya yang terakhir di level US$95 ribu.

Hanya sebentar menyentuh level US$95 ribu, harga Bitcoin kembali anlok ke level stabil di US$83 ribu.

Terbaru, harga Bitcoin pada Rabu (5/4/2025) ada di level US$86 ribu.

Harta terbaru itu berhasil pulih sebesar 3,28 persen dari sehari sebelumnya.

Namun, harga itu masih jauh di bawah pada sepekan lalu.

Analis bursa kripto memperingatkan bahwa Bitcoin harus menembus level resistensi untuk bisa menghindari penurunan lebih lanjut.

Melansir platform yang sama, analis menyebut level resistensi yang perlu diperharikan meliputi:

US$90.000 – Penghalang psikologis krusial bagi BTC.

US$91.500 – Selaras dengan garis tren bearish, penembusan dapat memicu kenaikan lebih lanjut.

US$93.000 – Jika BTC melampaui level ini, harganya mungkin naik menuju US$95.000.

Penutupan di atas $91.500 dapat menggeser sentimen pasar menjadi bullish, berpotensi mendorong Bitcoin menuju $94.200 atau lebih tinggi. (vsf)