IHSG Tertekan, Bursa Asia Berada dalam Tren Melemah

Jakarta, tvOnenews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengalami pelemahan pada Kamis pagi, mengikuti tren negatif yang melanda mayoritas bursa saham di kawasan Asia.

IHSG dibuka turun 41,36 poin atau 0,63 persen ke level 6.564,82, sementara indeks saham unggulan LQ45 juga melemah 6,26 poin atau 0,84 persen ke 741,19.

"IHSG hari ini (27/02) diprediksi bergerak rebound dalam rentang 6.560 hingga 6.700," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih.

Dari dalam negeri, sektor infrastruktur berbasis kecerdasan buatan (AI) mendapat sentimen positif dari aksi korporasi. 

Selain itu, Ketua Satgas Perumahan Hashim S. Djojohadikusumo mengungkapkan bahwa program pembangunan 3 juta rumah akan dimulai pada April 2025, dengan Qatar sebagai investor utama untuk proyek 1 juta unit apartemen.

Dalam perkembangan lain, Presiden Prabowo meresmikan Bank Emas, yang izin operasinya diberikan kepada BRIS dan Pegadaian. Bank ini bertujuan mengoptimalkan industri emas nasional serta mendukung program hilirisasi pemerintah.

Dari sisi global, pasar masih menantikan rilis data pertumbuhan ekonomi (PDB) Amerika Serikat serta indeks harga konsumen (PCE). 

Sementara itu, Wall Street bergerak terbatas, dengan saham Nvidia (NVDA) mengalami rebound usai melaporkan kinerja keuangan yang melampaui ekspektasi.

Nvidia berencana terus mengembangkan ekosistem AI di tahun 2025. Laporan keuangan kuartal keempat tahun fiskal 2025 menunjukkan kenaikan pendapatan sebesar 78 persen (yoy) dan 12 persen (qoq) menjadi 39,3 miliar dolar AS. 

Secara keseluruhan, pendapatan Nvidia di tahun fiskal 2025 melonjak 114 persen menjadi 130,5 miliar dolar AS, sementara laba bersihnya naik 145 persen menjadi 72,88 miliar dolar AS.

Di bursa Asia, indeks Nikkei menguat 376,61 poin atau 0,97 persen ke 38.400,34, sementara indeks Shanghai turun 15,67 poin atau 0,46 persen ke 3.357,80. 

Indeks Kuala Lumpur melemah 4,35 poin atau 0,28 persen ke 1.570,02, dan indeks Straits Times turun tipis 0,20 poin atau 0,02 persen ke 3.927,64. (ant/nsp)