news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Batalion Indonesia yang tergabung dalam Pasukan Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa di Lebanon (UNIFIL) menggelar patroli di sepanjang perbatasan Lebanon dan Israel pada 23 April 2020..
Sumber :
  • Antara

TNI: Efisiensi Anggaran Tak Pengaruhi Pengiriman Pasukan Perdamaian

Komandan PMPP Mayjen TNI Taufik Budi Santoso tegaskan bahwa pengiriman pasukan TNI untuk misi perdamaian tetap berjalan walaupun terjadi efisiensi anggaran.
Selasa, 18 Februari 2025 - 12:07 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) Mayor Jenderal TNI Taufik Budi Santoso menegaskan bahwa pengiriman pasukan TNI untuk misi perdamaian tetap berjalan meski terjadi efisiensi anggaran.

"Alhamdulillah, misi perdamaian tetap menjadi prioritas. Saya yakin efisiensi anggaran tidak akan mempengaruhinya," ujar Taufik kepada media di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa.

Ia menjelaskan bahwa anggaran untuk misi perdamaian telah ditentukan di tingkat Mabes TNI dan Kementerian Pertahanan. Namun, Taufik tidak merinci jumlah anggaran yang dialokasikan ataupun pos anggaran yang mengalami pemotongan dalam upaya efisiensi.

"Paling kunjungan saya yang dikurangi," ucapnya sambil berseloroh.

Sebelumnya, Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan mengumumkan bahwa Kementerian Pertahanan dan TNI melakukan efisiensi anggaran sebesar Rp26,993 triliun. Pernyataan ini disampaikan dalam Rapat Kerja Komisi I DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, sebagai bagian dari pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.

Menurut Donny, efisiensi dilakukan pada belanja barang sebesar Rp10,94 triliun dan belanja modal sebesar Rp16,05 triliun, sedangkan belanja pegawai tidak terkena pemotongan. Anggaran yang diefisiensikan tetap berada dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kemenhan dan TNI namun berstatus diblokir.

Secara rinci, anggaran yang diblokir meliputi:

  1. UO Kemenhan: Rp8,43 triliun

  2. UO Mabes TNI: Rp3,68 triliun

  3. UO TNI AD (Angkatan Darat): Rp5,16 triliun

  4. UO TNI AL (Angkatan Laut): Rp6,07 triliun

  5. UO TNI AU (Angkatan Udara): Rp3,63 triliun

Donny menjelaskan bahwa efisiensi anggaran ini dilakukan setelah Kemenhan dan TNI mengevaluasi seluruh program dan kegiatan sesuai kriteria yang ditetapkan dalam Inpres Nomor 1 Tahun 2025. (ant/nsp)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral