news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Jelang Imlek Hingga Lebaran Mendatang, Perum Bulog Pastikan Stok Beras Aman di Kepulauan Natuna.
Sumber :
  • Antara Foto

Bulog Maksimalkan Penyerapan Beras untuk Menjaga Cadangan Pemerintah

Perum Bulog terus optimalkan penyerapan beras dalam negeri guna memastikan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tetap aman dan stabi
Selasa, 4 Februari 2025 - 07:22 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Perum Bulog terus mengoptimalkan penyerapan beras dalam negeri guna memastikan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tetap aman dan stabil.

Dalam diskusi panel yang diselenggarakan oleh Institute for Development of Economics and Finance (Indef) di Jakarta pada Senin, Kepala Divisi Hubungan Kelembagaan Perum Bulog, Epi Sulandri, menyatakan bahwa dengan adanya kebijakan penghentian impor beras, pihaknya kini berfokus pada penyerapan produksi dalam negeri.

"Selama masa panen, kami memprioritaskan penyerapan gabah dan beras dari petani," ujar Epi.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah menugaskan Bulog untuk menyerap tiga juta ton setara beras, namun hingga akhir Januari 2025, realisasi penyerapan baru mencapai belasan ribu ton.

Saat ini, Bulog telah mengelola cadangan 1,9 juta ton beras di gudang-gudang yang dimilikinya. "Per kemarin, total penyerapan gabah kami mencapai sekitar 14.500 ton," tambahnya.

Meski jumlah ini masih jauh dari target, Epi menekankan bahwa capaian Januari 2025 jauh lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, di mana pada Januari 2024, Bulog hanya menyerap sekitar 5.000 hingga 6.000 ton.

"Jika dibandingkan dengan target tiga juta ton, memang masih kecil. Namun, dibandingkan dengan capaian Januari tahun lalu, serapan kali ini sudah meningkat hampir dua hingga tiga kali lipat," jelasnya.

Epi optimistis bahwa dalam waktu dekat Bulog akan mampu menyerap lebih banyak beras dari petani. Hal ini didukung oleh kebijakan Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang menetapkan harga pembelian gabah petani sebesar Rp6.500 per kilogram.

"Penetapan harga Rp6.500 per kilogram oleh Bapanas menjadi dasar bagi kami untuk mempercepat proses pembelian gabah dan beras dari petani," ungkapnya.

Dukungan Infrastruktur dan Kemitraan

Untuk mendukung tugas tersebut, Bulog telah menyiapkan jaringan pergudangan dan kantor operasional di berbagai daerah. Dalam hal pengolahan, Bulog memiliki:

  • 10 unit Sentra Penggilingan Padi (SPP)

  • 7 unit Sentra Pengolahan Beras (SPB)

Selain itu, Bulog juga mengoperasikan lima unit fasilitas pengolahan yang dilengkapi dengan dryer (pengering) dan Rice Milling Unit (RMU) di setiap lokasi, guna meningkatkan kualitas hasil produksi.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral