Aktivitas penjualan tahu dan tempe di pasar Bendungan Kabupaten Kulon Progo, DIY, Rabu (16/2/2022).
Sumber :
  • Tim tvOne - Ari Wibowo

Harga Kedelai Naik, Omset Penjual Tahu dan Tempe di Kulon Progo Menurun

Rabu, 16 Februari 2022 - 18:24 WIB

Kulon Progo, DIY - Harga kedelai yang terus merokoket sejak sepekan terakhir berimbas pada penjualan tahu dan tempe di pasar tradisional di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pedagang mengeluh karena omset mereka turun hingga 25 persen.

Para pedagang tahu dan tempe di pasar Bendungan , kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo, mengeluhkan kenaikan kedelai yang terjadi sejak sepekan terkhir. Adanya kenaikan harga tersebut membuat aktivitas jual beli lapak dagangan mereka jauh menurun dibandinkan hari biasanya.

Sejak Harga kedelai naik kisaran 11 sampai 12 ribu rupiah perkilogramnya, pedagang tahu dan tempe di pasar ikut kena dampaknya, ukuran tahu dan tempe kini mengecil, akibat kondisi ini penjualan pedangag menurun drastis hingga 25 persen, selain memperkecil ukuran produsen juga mengurangi jumlah tahu yang biasanya dijual seribu rupiah untuk 5 buah tahu, kini dikurangi menjadi 4 buah

Sutiyem (47) salah satu penjual tempe di pasar Bendungan mengatakan, akibat kenaikan sangat dirasakan pedagang, selain daya beli masyarakat jadi berkurang.  

"Imbas kenaikan kedelai sangat saya rasakan mas, sekarang ukuran tempe pun diperkecil oleh produsen, saya beli masyarakat juga berkurang, sebelum kenaikan 170 potong tempe sekarang cuma 120 batang tempe," kata Sutiyem Rabu (16/2/2022)

Hal yang sama juga dirasakan penjual tahu, Menuk (38) mengatakan, akibat kenaikan harga ini pembeli jauh menurun bahkan kini pembeli mengurangi pembelian, karena harga tahu dan tempe cukup mahal.

"Dampak kenaikan harga kedelai sangat dirasakan mas, pembeli jauh menurun bahkan tidak sedikit pembeli yang mengurangi pembelian, ya mudah mudahan harga kembali normal seperti biasa," ujar Menuk.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:10
01:29
03:46
02:20
01:37
02:13
Viral